Direktur LIB Jalani Pemeriksaan Terkait Tragedi Kanjuruhan

Direktur LIB Jalani Pemeriksaan Terkait Tragedi Kanjuruhan
Sumber :
  • Istimewa

Seperti diketahui, Tragedi Kanjuruhan berawal dari kekalahan yang diterima Arema F dari Persebaya Surabaya dalam laga kandang BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022. Setelah pertandingan selesai, banyak suporter Arema FC turun  ke lapangan. Saat itu, petugas keamanan dari Polri dan TNI pun berupaya mengadang Aremania dan mengendalikan situasi. 

Jumlah Suara Dukungan yang Dibutuhkan Untuk Maju Independen di Pilkada Kota Batu

Entah bagaimana, petugas kemudian menembakkan gas air mata, termasuk ke tribun yang dipenuhi ribuan penonton yang tak ikut turun ke lapangan. Sontak para suporter berebutan keluar namun pintu stadion belum terbuka. Akhirnya mereka terjebak, banyak yang lemas, pingsan, dan terinjak-injak. Berdasarkan data terbaru, total korban dalam peristiwa itu sebanyak 678 orang. Rinciannya, 132 orang meninggal dunia dan 573 orang luka-luka.