Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Kasat Lantas Polres Jombang AKP Nur Arifin mengatakan, berdasarkan hasil gelar perkara yang dilakukan, dengan menggunakan keterangan ahli, dan pemeriksaan saksi, ditemuka

Bahkan, untuk mengungkap penyebab terjadinya laka tersebut, Satlantas Polres Jombang menggandeng sejumlah ahli untuk memastikan penyebab laka yang menewaskan dua orang

Arus kepadatan kendaraan ini terjadi sejak Rabu pagi, hingga menjelang sore. Kepadatan arus itu terjadi karena pemudik yang dari Surabaya hendak berkunjung ke saudaranya

Data dari Satlantas Polres Jombang, terdapat dua titik rawan laka, yang harus diketahui para pengguna jalan saat melintasi Kabupaten Jombang melalui jalan arteri.

Untuk itu, aparat kepolisian dari Satlantas Polres Jombang melakukan rekayasa lalulintas untuk mengatur arus lalu lintas pengguna jalan yang bakal melewati kawasan Jomban

Kasat Lantas Polres Jombang, AKP Nur Arifin, memastikan jalur mudik Nataru yang nantinya dilewati para pemudik telah siap dilewati oleh para pengguna jalan.

Warga pun sedikit tersenyum karena menerima kiriman 14.000 liter air bersih, untuk memenuhi kebutuhan dasar hidup mereka. Ditengah kondisi krisis air sejak awal Oktober

Adapun kegiatan baksos itu dilakukan di kediaman bapak Yoyok Siswanto, warga Desa Plosogeneng, Kecamatan Jombang, korban lakalantas yang menjalani amputasi kaki kiri.

Pelayanan SIM menggunakan busana muslim tersebut, yang dilakukan anggota Satlantas Polres Jombang mendapat respon positif dari para pemohon SIM di kantor Satlantas Polres