Ramadan, Sekolah di Kota Batu Fokus pada Pembentukan Karakter Religius
- VIVA Malang (Galih Rakasiwi)
Ia menegaskan bahwa sekolah tetap wajib mengikuti kurikulum yang telah ditetapkan, tetapi diberikan keleluasaan dalam mengatur jadwal dan metode pembelajaran.
"Fleksibilitas ini bertujuan agar siswa tetap bisa menjalankan ibadah dengan nyaman tanpa mengorbankan pendidikan formal mereka," katanya.
Dinas Pendidikan Kota Batu juga akan melakukan monitoring untuk memastikan implementasi kebijakan ini berjalan sesuai tujuan yang diharapkan.
Lebih lanjut, Chori menegaskan bahwa penyesuaian ini tidak hanya berlaku bagi siswa muslim, tetapi juga bagi siswa non-muslim.
“Siswa yang beragama lain tetap mendapatkan penguatan nilai keagamaan sesuai dengan keyakinan mereka masing-masing. Ini adalah bagian dari upaya membentuk karakter anak bangsa yang religius dan toleran,” tuturnya.