52 Persen Masyarakat Merasa Puas pada Pelayanan Pemkot Batu
- Prokopim KWB
Batu, VIVA – Salah satu perguruan tinggi di Kota Malang melakukan survei kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik di Pemkot Batu. Hasilnya, 52 persen masyarakat merasa cukup puas, 7 persen merasa sangat puas, sementara 12 persen menyatakan tidak puas terhadap layanan yang diberikan.
Menanggapi itu, Pj Wali Kota Batu Aries Agung Paewai mengatakan hasil survei tersebut sangat penting sebagai bahan koreksi dan evaluasi demi peningkatan kualitas pelayanan publik ke depan.
"Hasil survei ini harus kita terima dan menjadi masukan untuk perbaikan pelayanan kepada masyarakat di masa depan. Masukan itu menjadi evaluasi agar kita melakukan langkah-langkah untuk memperbaikinya, sehingga pelayanan kepada masyarakat lebih baik," katanya, Senin 11 November 2024.
Salah satu layanan yang mendapat perhatian khusus dari hasil survei adalah pelayanan parkir. Meskipun Pemkot Batu telah melakukan pelebaran jalan untuk kenyamanan publik, area yang diperuntukkan bagi pengendara justru dimanfaatkan sebagai tempat parkir, yang dinilai mengganggu akses dan kenyamanan masyarakat.
"Maka saya mengajak seluruh pihak terkait untuk menjadikan hasil survei ini sebagai momentum perbaikan layanan parkir ke depan. Mari kita jadikan hasil survei sebagai perhatian kita bersama, sehingga ke depan pelayanan parkir lebih baik lagi," ujarnya.
Kemudian, hasil survei juga menunjukkan bahwa pelayanan kebencanaan di Kota Batu mendapat apresiasi sangat tinggi dari masyarakat. Responden menyatakan bahwa saat terjadi bencana, layanan kebencanaan Kota Batu dapat merespons dan mengatasi situasi dalam kurun waktu tiga jam.
"Hal ini menjadikan pelayanan kebencanaan sebagai salah satu layanan yang memperoleh rating tertinggi dalam survei kepuasan masyarakat. Saya sangat bangga atas kinerja ini dan berharap agar seluruh layanan publik dapat meningkatkan respons dan kecepatan pelayanan sesuai standar kebencanaan," ujarnya.
Kadindik Jatim ini menegaskan bahwa Pemkot Batu akan mengambil langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pelayanan, terutama pada aspek-aspek yang mendapatkan penilaian kurang memuaskan.
"Saya menginstruksikan agar seluruh jajaran ASN di Pemkot Batu menjadikan hasil survei ini sebagai pendorong semangat dalam bekerja. Kepuasan masyarakat adalah prioritas utama, maka kami akan terus berupaya agar layanan publik yang diberikan dapat memenuhi ekspektasi dan kebutuhan masyarakat Kota Batu," tuturnya.
