Macet 1 KM, Skema Contra Flow Diterapkan di Jalur Arteri Bandarkedungmulyo Jombang
- VIVA MALANG (Elok Apriyanto/Jombang)
Jombang, VIVA – Terjadi kepadatan arus kendaraan yang melintasi jalur arteri Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang Jawa Timur, pada hari ke 3 lebaran.
Antrian kendaraan terjadi sejauh 1 kilometer dari perlintasan kereta api (KA) Gondangmanis, Bandarkedungmulyo. Untuk mengurai kepadatan arus tersebut, polisi lakukan 2 kali buka tutup jalan atau contra flow.
Selain melakukan contra flow, aparat gabungan mulai dari TNI, Polri, dan Dishub Jombang juga melakukan pengalihan arus kendaraan, dari arah timur ke jalan raya Jati Pelem.
Kasat Lantas Polres Jombang, AKP Nur Arifin mengatakan, pada hari lebaran ke 3, sempat terjadi kepadatan arus kendaraan di jalur arteri Bandarkedungmulyo.
"Kendaraan ramai lancar, tadi kendaraan sempat sedikit menumpuk, dan kita lakukan pengalihan arus kendaraan yang dari timur ke arah Jati Pelem," kata Arifin, Jumat 12 April 2024.
Ia menegaskan untuk mengatur arus lalulintas di jalur arteri Bandarkedungmulyo, pihaknya berkoordinasi dengan Polres Kediri, Polres Nganjuk hingga PJR Polda Jatim dan sejumlah elemen lainnya.
"Kita melaksanakan pengaturan selalu bekerjasama dengan rekan TNI, Dishub. Intinya kolaborasi yang luar biasa sudah dilaksanakan di Kabupaten Jombang untuk melaksanakan pengaturan arus mudik lebaran di tahun 2024 ini," ujarnya.
Ia menyebut sejak mulai pagi hingga siang sebelum ibadah salat Jumat, pihaknya mengaku sudah melakukan dua kali contra flow.
"Dari pagi sampai jam ini kita sudah dua kali buka tutup di perlintasan KA Bandarkedungmulyo," tuturnya.
Lebih lanjut Arifin menjelaskan bahwa berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak PT KAI, diketahui bahwa dalam sehari terdapat 54 kali KA yang melintas.
"Dalam satu kali 24 jam itu, ada 54 kali KA yang melintas, di perlintasan KA Bandarkedungmulyo, dan tadi kita dapatkan informasi ternyata ada 1 penambahan KA, sehingga ada 55 kali KA melintas di Bandar," kata Arifin.
"Dan selama KA melintas itu, dibutuhkan waktu kira-kira 3 hingga 6 menit, sehingga itu termasuk menjadi faktor yang mempengaruhi kepadatan arus kendaraan di Bandarkedungmulyo, jika di rata-rata itu sekitar 26 menit sekali itu kereta api melakukan aktifitas buka tutup palang pintu," ujarnya.
Ia menegaskan jarak antara perlintasan KA Gondangmanis hingga ke jembatan Kayen memiliki jarak 5 kilometer. Dan pada hari ke 3 lebaran kepadatan tidak begitu panjang.
"Alhamdulillah hari ini kepadatan sekitar satu kilo, dan hari ini bisa dikategorikan ramai lancar, roda masih bisa berputar," tuturnya.
Ia mengaku kendaraan yang melintasi jalur arteri Bandarkedungmulyo, merupakan para pemudik lokal.
"Jadi setelah kita lakukan cek random, lebih banyak pengendara yang dari Surabaya, Sidoarjo itu mau hendak ke Kediri, hendak ke Nganjuk, dan ke arah Blitar, jadi rata-rata ini pemudik lokal," katanya.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk pihak tol, pihaknya memprediksi bahwa puncak arus balik akan terjadi pada hari Sabtu.
"Kemungkinan puncak arus balik, berkaca pada tahun sebelum-sebelumnya dimungkinkan akan terjadi pada hari Sabtu, atau hari Minggu nanti," ujarnya.