Bencana Alam Tanah Gerak, Pemkab Jombang Siapkan Lahan Relokasi untuk 100 Keluarga

Pj Bupati Jombang, Sugiat, memantau tanah gerak di Sambirejo
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Bencana alam berupa tanah gerak yang melanda warga Dusun Sunberlamong, Desa Sambirejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang Jawa Timur, mendapat perhatian serius dari pemerintah setempat.

Kerjasama dengan Kantor Bea Cukai, Pemkab Jombang Serius Kelola DBHCHT

Pasalnya, Pemerintah Kabupaten Jombang mulai koordinasi dengan beberapa pihak terkait wacana relokasi. Termasuk lahan yang akan dijadikan tempat relokasi warga terdampak bencana alam tanah gerak.

Pj Bupati Jombang, Sugiat menyebut, total ada 100 kepala keluarga (KK) yang akan ikut direlokasi lantaran kondisi tanah di tempat mereka tinggal sudah sangat membahayakan. 

Debat Akhir Pilkada Jombang: Paslon Petahana Beber Bukti Capaian, Penantang Umbar Janji

"Saya pantau memang kondisinya cukup parah. Rencana relokasi meski kita siapkan," kata Sugiat, Senin, 11 Maret 2024.

Lebih lanjut ia mengatakan, dari hasil koordinasi dengan BPBD Provinsi Jawa Timur, pihaknya mengaku siap mem-backup dari sisi anggaran untuk relokasi warga terdampak. Namun, lahannya harus disiapkan Pemkab sendiri. 

Jelang Pilkada Serentak 2024, Pj Bupati Jombang Pimpin Apel Linmas

"Dari hasil koordinasi BPBD provinsi, untuk anggarannya bisa, tetapi lahannya harus pemda yang menyiapkan," ujarnya.

Sugiat menyebut, saat ini total ada 12 kepala keluarga (KK) rumahnya rusak akibat tanah gerak. Namun, diketahui ada 60 KK, yang juga masuk kategori rawan. Dikatakan rawan karena lokasinya berdekatan dengan titik rumah yang rusak akibat tanah gerak. 

Halaman Selanjutnya
img_title