420 Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya Terpasang di Malang Raya
- Viva Malang/Uki Rama
Malang, VIVA – Kementerian ESDM dan DPR RI merampungkan 100 persen pembangunan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU TS) di wilayah Malang Raya. Ratusan PJU TS adalah aspirasi warga Malang yang di usulkan oleh Komisi VII DPR RI ke Kementerian ESDM di Tahun Anggaran 2023.
Anggota DPR RI Komisi VII dapil Malang Raya, Moreno Soeprapto mengatakan, bahwa penyerahan secara simbolis terakhir dilakukan di Kelurahan Merjosari, Kota Malang pada Minggu, 14 Januari 2024. Dengan penyerahan ini menandakan bahwa 420 PJU TS di Kota Malang dan Kabupaten Malang telah terpasang.
"Sudah terpasang semuanya. 100 persen sudah terpasang semua. Kita fokus di wilayah perbatasan Kota dan Kabupaten," kata Moreno.
Moreno menuturkan bahwa PJU TS benar-benar ramah lingkungan. Penerangan memanfaatkan sinar matahari dan tiang PJU TS tidak menggunakan kabel. Untuk 2 tahun pertama perawatan menjadi tanggungjawab Kementerian ESDM. Setelah itu perawatan akan diserahkan ke Pemerintah Kota Malang.
"Efeknya ini kita mengurangi karbon dan program yang berkelanjutan dan juga tata kota yang kini terlihat bagus karena ada pencahayaan saat malam. Kita juga bergeser ke tempat pemakaman umum karena saat ada warga yang akan dikebumikan pada malam hari," ujar Moreno.
Kepala Subdirektorat Pengawasan Pembangunan Infrastruktur EBTKE Kementerian ESDM, Agung Feinuddin mengatakan bahwa di Kota Malang sudah 100 persen terpasang ada 175 unit PJU TS sejak Desember 2023.
"Yang kita sasar itu bukan jalanan provinsi atau kabupaten maupun nasional karena kita menginginkan di jalan pedesaan atau jalan yang memang belum ada PJU dari PLN. Termasuk juga Gereja, Masjid atau tempat pemakaman umum juga kita bangun," tutur Agung.
