Bekas Pasar Relokasi Kota Batu jadi Sasaran Warga Buang Sampah

Tumpukan sampah di pasar relokasi.
Sumber :
  • Viva Malang/Galih Rakasiwi

Disisi lain, pihak Kelurahan Sisir yang menjadi bagian wilayahnya sudah menunjukkan realita itu kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Diskumdag melalui foto dari laporan masyarakat tetapi tidak bergeming sedikitpun.

Polisi Tangkap 5 Pemuda Komplotan Curas di Kota Malang

Lurah Sisir, Muhammad Viata Aria Pranaka, menjelaskan jika ditelusuri area bekas Pasar Relokasi itu banyak sampah dari masyarakat. Karena, di luar atau di wilayah dekat pemukiman sudah dijaga ketat supaya tidak buang sampah sembarangan. 

"Maka, area bekas Pasar Relokasi di luar stadion itu menjadi sasaran buang sampah. Harusnya dinas terkait yaitu DLH dan Diskumdag Kota Batu sudah mengetahuinya. Karena, lewat foto hasil laporan warga juga sudah saya tunjukkan dua dinas itu," tuturnya.

Misteri Pelaku Pembunuhan Mahasiswi UM Akhirnya Diungkap Polisi

Viata menilai, dari dua dinas yaitu DLH dan Diskumdag yang seharusnya bertanggung jawab dengan lahan itu saling lempar tanggungjawab masalah kebersihan di area bekas Pasar Relokasi itu.

"Makanya, kami satu dua hari ini akan surati DLH dan Diskumdag Kota Batu untuk menangani tumpukan sampah di area bekas Pasar Relokasi itu. Kalau memang dikerja baktikan kami siap melakukan bersama," katanya.

PDI Perjuangan Kota Malang Buka Pendaftaran Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota

Terlebih masalah kebersihan di area bekas Pasar Relokasi bukan hanya tugas dari pihak kelurahan. Namun, menjadi tugas bersama antara dinas dan kelurahan juga masyarakat.

"Kalau, menumpuknya sampah di lahan itu dibebankan hanya di kelurahan. Ya, ini sangat berat. Dan, sebenarnya TPS3R di stadion Brantas sudah ada. Mengapa tidak menanganinya," tuturnya.