Rawan Kecelakaan, Perahu Rakit Pengangkut Siswa Di Kota Malang Bakal Dihentikan

Perahu rakit jadi andalan warga saat jembatan di renovasi.
Sumber :
  • Viva Malang/Uki Rama

Prayitno mengingatkan bahwa mendekati musim penghujan segala resiko keselamatan jiwa bisa saja terjadi. Apalagi saat ini mulai tampak mendung dan rintik hujan. Sehingga potensi air besar di Sungai Brantas sangat rawan. 

Amarah Membara Karena Terbakar Api Cemburu, Jadi Motif Pria Muharto Bacok Istri

"Karena kecelakaan air itu menguras energi, jiwa dan psikis. Kami tidak ingin membiarkan warga seperti itu. Kami harus mengedukasi," tutur Prayitno. 

Warga nekat menyeberang sungai menggunakan perahu rakit karena Jembatan Lembahyung sedang direnovasi. Jembatan penghubung Mergosono dan Bumiayu ini selama ini menjadi andalan bagi warga setempat untuk melintas. 

Mobil Rombongan Ibu Nyai Ponpes Sidogiri Tertabrak KA Pandalungan di Rejoso, 4 Orang Meningga Dunia

Sementara Kepala Dinas PUPR-KP Kota Malang, Dandung Julhardjanto mengatakan, renovasi direncanakan akan rampung pada 25 Desember 2023. Dia pun memimta maaf akibat renovasi jembatan mengakibatkan warga nekat melintas menggunakan perahu rakit. 

"Yang jelas kami mohon maaf karena aktivitas terganggu. Kami mohon maaf agar tidak memaksakan diri. Bisa cari jalur alternatif lainnya. Pembangunan jembatan juga untuk masyarakat. Tanggal 25 Desember 2023 (renovasi jembatan selesai) itu maksimal. Kami upayakan bisa selesai secepatnya," kata Dandung.

Putra Eks Bupati Malang Daftar Jadi Bacakada Kota Batu

Dandung mengatakan selama proses renovasi Pemkot Malang tidak membangun jembatan semi permanen atau sementara karena membutuhkan anggaran yang besar. Mereka pun menyarankan warga untuk mencari jalan alternatif lain. 

"Sifatnya hanya beberapa bulan. Kalau kami buat jembatan sementara misal dari bambu atau kayu, justru membahayakan pengguna. Kalau kami gunakan semi permanen, butuh anggaran yang besar dan tidak sebanding dengan jangka waktunya sehingga kami sarankan cari alternatif yang lain untuk warga," ujar Dandung.