Samsung Innovation Campus Latih Generasi Muda agar Berkompeten soal AI dan IoT
- Istimewa
Sebagai pelopor program pendidikan untuk mencetak talenta-talenta digital muda sejalan dengan tujuan pemerintah, Samsung melanjutkan program Samsung Innovation Campus (SIC) tahun ini memasuki batch 5.
SIC hadir untuk mendukung anak muda mengembangkan pengetahuan digital di bidang AI, IoT, dan Coding dan Programming melalui program pelatihan formal, termasuk di dalamnya pelatihan soft skill dan career development.
Di akhir program, para peserta akan membuat prototipe produk teknologi yang menjawab permasalahan sehari-hari di sekitar mereka.
Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia, Ennita Pramono, mengatakan dengan berkembangnya teknologi AI, kebutuhan talenta digital yang memiliki keterampilan AI meningkat signifikan saat ini.
"AI telah memungkinkan industri menciptakan inovasi-inovasi yang bermanfaat bagi kehidupan. Melalui Samsung Innovation Campus, kami mempersiapkan talenta-talenta muda Indonesia dengan keterampilan AI, agar mereka memiliki daya saing tinggi di tengah kebutuhan yang ada. Program ini juga akan membekali guru-guru dan dosen dengan kemahiran TIK untuk mengembangkan proses belajar mengajar yang lebih berkualitas," kata Ennita dalam keteranganya pada Jumat, 2 Februari 2024.
Direktur SMA - Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia Winner Jihad Akbar mengaku senang dengan kelanjutan program SIC tahun ini.
"Kami senang Samsung Innovation Campus juga berfokus pada kemahiran AI siswa. Dengan keterampilan AI, siswa diharapkan semakin kreatif dan bernalar kritis, sehingga lebih mudah mengidentifikasi, menganalisis dan menemukan solusi permasalahan disekitarnya," ujar Winner Jihad.