Tahun Depan, Nilai Bosda SD di Jombang Naik

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang, Senen
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Tahun Depan Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) SD Diusulkan Naik dalam R-APBD 2024. Dari yang semula Rp53.700 menjadi Rp100.000 per siswa per tahun. 

Forkopimda Tandatangani Pakta Integritas dan Komitmen Anti Korupsi di Gedung DPRD Kota Malang

"Di P-APBD tahun ini sebetulnya kita sudah menaikkan menjadi Rp 100 ribu, dan untuk APBD tahun 2024 kita anggarkan menjadi Rp100 ribu per siswa per tahun," kata, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Kabupaten Jombang, Kamis, 9 November 2023.

Senen menjelaskan, kenaikan bosda untuk siswa SD karena nilai yang diberikan selama ini terlalu kecil. BOSDA jenjang SMP Rp202.200 per siswa per tahun. Sementara SD hanya Rp53.700 per siswa per tahun. 

Ada 78 Catatan DPRD Kota Malang atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Wali Kota

"Perbedaannya terlalu banyak, SD terlalu sedikit," ujar Senen.

Kenaikan nilai BOSDA itu bakal berlaku untuk SD/MI negeri dan swasta. Sementara untuk SMP/MTs negeri dan swasta tidak ada kenaikan. Tetap Rp 202.200 per siswa per tahun.

DPRD Kota Malang Tegaskan Ranperda Kota Layak Anak Segera Jadi Perda

Sementara itu, ustaz Natsir, Kepala SDN Losari Kecamatan Ploso sekaligus ketua K3S Jombang mengatakan, jika anggaran bosda biasanya dipakai untuk membayar GTT/PTT atau belanja pegawai yang belum memiliki NUPTK atau yang bertugas menggunakan SK kepala sekolah.

"Untuk guru yang bertugas di atas tahun 2019, kita juga menggunakan BOSDA untuk iuran Pramuka," tutur Natsir. 

Halaman Selanjutnya
img_title