Kronologi Dugaan Pembunuhan di Pasuruan, Suami Kaget Rumah Terkunci Saat Pulang

Proses pemakaman korban
Sumber :
  • Mochamad Rois / Pasuruan

Pasuruan, VIVA – Ketua RT 1 RW 4 Dusun Randupitu, Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jayadi (60 tahun), menjelaskan kronologis ditemukannya jasad Endang yang ditemukan tewas pada Selasa pukul 17.10 WIB pada Selasa, 7 November 2023. Endang ditemukan meninggal dunia di kamar mandi rumah oleh suaminya Sugiyono saat sepulang kerja.

Dilirik UNESCO, Kota Malang Bakal Jadi Kota Kreatif Dunia pada 2025

Dikatakan oleh Jayadi, sebelumnya Sugiyono ketika jam istirahat kerja sekitar pukul 12.00 WIB sempat pulang ke rumah, selain untuk makan siang ia juga menjeput istrinya untuk berangkat berziarah ke makam anaknya di pemakaman kampung setempat. 

Namun ketika sampai rumahnya, Sugiyono mendapati rumah dan gerbang terkunci dari dalam. Hal ini didapati Jayadi setelah mendapat cerita langsung dari Sugiyono pasca kejadian. 

Penggemar Modena di Malang Kini Dimanjakan Dengan Inovasi Produk Baru

"Suami korban setiap jam istirahat kerja pulang ke rumah. Tempat kerjanya berada di perusahaan yang letaknya dusun tetangga. Sekitar pukul 12.00 WIB. Saat pulang itu, gerbang dan pintu rumah terkunci. Itu yang disampaikan suami korban ke saya," kata Jayadi, pada Rabu, 8 November 2023. 

Melihat pintu masih tertutup. Suami korban sempat mengintip dari lorong luar pagar samping rumah korban yang berpagar tembok setinggi tidak sampai 2 meter.

Pawai Budaya Kota Malang, Wahyu Hidayat Diserbu Emak-emak Diajak Selfie

Dari lorong samping luar pagar itu, suami korban mendengar mesin pompa air rumah menyala. Mengira istrinya tengah tertidur dan kelelahan karena puasa, Sugiyono pun berangkat ke makam anaknya sendirian.

"Korban dan suaminya sehari tiga kali rutin berziarah ke makam untuk mendoakan anaknya yang telah meninggal akibat sakit, sekitar 2 tahun yang lalu," ujar Jayadi. 

Halaman Selanjutnya
img_title