Dini Hari Brankas Restoran Cepat Saji di Jombang Dibobol Maling
- Elok Apriyanto / Jombang
Jombang, VIVA – Brankas uang restoran cepat saji yang terletak di jalan Gubernur Suryo, Desa Sengo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dibobol maling.
Peristiwa pencurian diperkirakan terjadi pukul 04.00 WIB Senin, 28 Agustus 2023. Akibatnya pihak restoran mengalami kerugian materi senilai Rp7 juta.
Indah Laila (25 tahun) salah satu pegawai restoran mengatakan, saat akan memasuki restoran pagi tadi, sekitar pukul 08.00 WIB, ia dikagetkan dengan posisi pintu restoran yang sudah dalam kondisi terbuka.
"Saya tadi tiba itu sekitar pukul 08.00 WIB. Saya kaget rolingdor sudah tidak ada gemboknya. Gemboknya sudah dirusak, dan posisi pintu kacanya sudah terbuka semuanya," ujar Indah, Senin, 28 Agustus 2023.
Mengetahui hal itu, ia tak langsung memasuki restoran, ia memilih menunggu teman kerjanya untuk memasukki restoran. Setelah teman kerjanya datang, ia kemudian melakukan pengecekan di dalam restoran.
"Karena saya sendirian, jadi tidak berani masuk ke dalam, takutanya di dalam masih ada orang kan. Setelah teman saya laki-laki datang. Kami langsung masuk dan melihat berangkas sudah tidak ada," kata Indah.
Dari hasil pengecekan di dalam restoran ia mendapati, mesin kasir juga sempat dirusak maling. Dugaan sementara pelaku lebih dari satu orang.
"Brankasnya udah gak ada, udah diangkat, dan kayaknya pelaku gak cuman satu orang tapi dua orang. Yang diambil berangkas saja berisi uang Rp 7 juta lebih. Mesin kasir juga dirusak tapi tidak ada uangnya. Untung laptop dan handphone kantor tidak ikut diambil," tuturnya.
Karena merasa merugi, ia selanjutnya melaporkan peristiwa yang dialaminya ke Polres Jombang.
"Sudah kami laporkan kejadian ini ke Polres Jombang," katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Aldo Febrianto membenarkan adanya aksi pencurian pada restoran cepat saji di Jalan Gubernur Suryo itu. Dan kini polisi masih melakukan penyelidikan atas peristiwa itu.
"Ya mas benar di Hitz Chicken. Kami juga sedang melakukan pemeriksaan saksi-saksi di TKP," ujar Aldo.
