Rindang Glamping Tlekung Kota Batu Tawarkan Pengalaman Mewah di Tengah Alam

Wisatawan di Rindang Glamping Tlekung, Junrejo, Kota Batu
Sumber :
  • VIVA Malang / Galih Rakasiwi

Batu, VIVA – Destinasi wisata Kota Batu kembali menghadirkan inovasi terbaru dengan hadirnya Rindang Glamping, sebuah penginapan yang mengusung konsep glamour camping di tengah hutan pinus dan situs bersejarah Goa Jepang, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo. 

Waspada Penipuan Villa Online di Musim Nataru, Ini Tips dari Polres Batu

Tempat ini menawarkan pengalaman unik yang memadukan kemewahan, keindahan alam, dan nilai sejarah. Tentu para pengunjung akan disuguhi oleh pemandangan yang luar biasa, terlebih saat menikmati libur natal dan tahun baru.

Owner Rindang Glamping, Bianca menjelaskan bahwa destinasi ini dikembangkan oleh pihaknya dengan bekerja sama dengan Perhutani KPH Malang. 

Curah Hujan Tinggi, Longsor dan Banjir Masih Menghantui Warga Kota Batu

“Lokasi kami berada di situs bersejarah Goa Jepang dan dikelilingi hutan pinus yang menakjubkan. Tempat ini cocok untuk relaksasi sekaligus petualangan,” ujarnya, Kamis 26 Desember 2024.

Rindang Glamping menawarkan 10 unit glamping dengan luas masing-masing 32 meter persegi. Setiap tenda dilengkapi dengan fasilitas layaknya hotel berbintang, termasuk tempat tidur yang nyaman, perabotan modern, dan kamar mandi pribadi. 

Dino Ranch, Wahana Baru Selecta, Sambut Libur Nataru dengan Sensasi Prasejarah

"Dengan desain yang apik, pengunjung dapat menikmati suasana hutan tanpa mengorbankan kenyamanan. Penginapan ini dirancang untuk memberikan pengalaman tak terlupakan. Kami ingin menunjukkan bahwa relaksasi di tengah alam bisa tetap mewah,” katanya.

Selain fasilitas mewah, Rindang Glamping juga menonjolkan nilai keberlanjutan. Seluruh kegiatan operasionalnya mengedepankan prinsip ramah lingkungan. 

“Kami memprioritaskan keberlanjutan agar tamu dapat menikmati keindahan alam tanpa memberikan dampak negatif terhadap lingkungan,” tuturnya.

Tamu yang menginap di sini juga akan merasakan sentuhan lokal melalui suguhan makanan khas. Setiap tamu yang check-in akan disambut dengan snack berupa polo pendem dan minuman dari UMKM lokal. 

“Kami bekerja sama dengan pelaku UMKM di Kota Batu dan Malang Raya untuk memberdayakan masyarakat sekitar. Kami ingin destinasi ini tidak hanya menjadi tempat wisata tetapi juga memberikan manfaat bagi lingkungan sosial,” katanya.

Selain itu, Rindang Glamping tidak hanya mengutamakan fasilitas, tetapi juga pengalaman tamu. Dengan staf yang ramah dan penuh perhatian, setiap pengunjung mendapatkan rekomendasi aktivitas dan dukungan yang disesuaikan dengan kebutuhan. 

"Mulai dari trekking ke Goa Jepang hingga menikmati suasana malam di bawah kerlap-kerlip lampu tenda, semua dirancang untuk menciptakan kenangan indah," ujarnya.

Dengan konsep unik yang memadukan kemewahan, keberlanjutan, dan budaya lokal, destinasi ini diyakini akan menjadi daya tarik unggulan baru di Kota Batu.

“Harapan kami, Rindang Glamping dapat menjadi inspirasi bagi destinasi wisata lain untuk mengintegrasikan nilai-nilai keberlanjutan dan pemberdayaan masyarakat lokal,” tuturnya.