Angka Kemiskinan Kota Malang Naik Jadi 4,44 Persen

Malang – Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Malang meminta Pemkot Malang bekerja keras menekan angka kemiskinan yang terus saja naik dari tahun ke tahun.

Ini disampaikan anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Malang, Ahmad Wanedi dalam penyampaiannya pandangan akhir fraksi PDI Perjuangan tentang Perubahan KUA PPAS APBD Kota Malang Tahun 2022, Jumat 12 Agustus 2022.

“Kemiskinan di Kota Malang pergerakkannya masih belum stabil. Bahkan di 2020 dan 2021 angka kemiskinan terus naik,” kata Wanedi.

Menurut catatannya, angka kemiskinan Kota Malang naik di angka 4,44 persn dari 4,62 persen sejak 2020.

Artinya, lanjut Wanedi ada sekitar 40,629 ribu jiwa (dari 900 ribu penduduk Kota Malang) yang hidup di dalam garis kemiskinan.

Maka dari itu, Wanedi mengatakan persoalan kemiskinan harus menjadi konsen kerja Pemkot Malang, dalam upaya menekan besarnya angka kesenjangan sosial ekonomi antara satu dengan yang lain.

“Sebab, gini ratio berada di angka 0,41,” kata dia.