Thomas Doll Tak Menyangka Bawa Persija Pecah Rekor Buruk Atas Arema
- Viva Malang
Malang – Kemenangan 1-0 Persija Jakarta atas Arema FC menjadi yang pertama sejak 19 tahun terakhir bermain tandang di Malang. Laga melawan Singo Edan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Minggu, 28 Agustus 2022.
Pelatih Persija Thomas Doll mengaku baru mengetahui jika Macan Kemayoran tidak bisa menang selama 19 tahun saat main di Malang. Dia menyadari bahwa melawan Arema tidaklah mudah. Setelah membawa Persija putus rekor buruk dia akan beristirahat setelah itu fokus laga selanjutnya.
"Saya baru tahu ternyata 19 tahun Persija belum pernah menang di Kanjuruhan. Artinya disini susah untuk menang pertandingan dan saya tahu Arema menang Piala Presiden musim ini. Jadi setelah sekarang kita akan istirahat dan akan mempersiapkan laga selanjutnya," kata Thomas.
Pelatih asal Jerman ini mengatakan, bahwa kemenangan ini dipersembahkan kepada Jakmania dan Jakangel yang datang jauh-jauh dari Jakarta ke Malang. Baginya dengan memberi kemenangan ini berarti membayar tuntas dukungan Jakmania.
"Saya berterima kasih 8.000 suporter yang hadir disini, saya dengar mereka menempuh perjalanan cukup jauh dengan bus, dan mobil itu sangat berarti bagi saya bagi tim ini. Saya bayar tuntas dengan kemenangan ini. Saya sangat bangga dengan kemenangan ini," ujar Thomas.
Thomas mengatakan, bahwa timnya layak meraih kemenangan karena bermain solid dan efektif. Apalagi performa Andritany dan beberapa pemain muda dinilai sebagai awal baru Persija musim ini.
"Pertandingan terakhir dia tidak kebobolan jadi tiga pertandingan clean-sheet ini awal dari Persija baru. Saya menilai banyak pemain muda yang ikut bertanding sejak kemarin awal Liga. Tapi sudah bisa menampilkan yang terbaik. Kami berhak untuk menang," tutur Thomas.