Temuan Botol Miras di Kanjuruhan, Komnas HAM: Itu Obat Sapi

Temuan Botol Miras di Kanjuruhan, Komnas HAM: Itu Obat Sapi
Sumber :
  • Istimewa

Malang – Belum lama ini, polisi menemukan 46 botol diduga minuman keras (miras) yang masih tersegel pasca kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Hadiri Indonesia Damai, Cak Nur-Mas Heli Tetap Rawat Ingatan Tragedi Kanjuruhan

Temuan itu didapatkan dari hasil investigasi yang dilakukan PSSI usai bertemu dengan perwakilan manajemen Arema FC, Ketua Pelaksana Petandingan Arema FC, Abdul Haris dan Security Officer Arema FC, Suko Sutrisno.

Berdasarkan hasil penelusuran Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), puluhan botol tersebut ternyata berisi obat sapi. 

Arema FC dan Suporter Gelar Doa Bersama Korban Tragedi Kanjuruhan

"Kami bertemu langsung dengan pemiliknya dan yang bertanggungjawab di Dispora. Itu memang semacam produk UMKM, memproduksi pengobatan sapi," ujar Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam, Rabu, 12 Oktober 2022.

Menurut Anam, botol-botol diduga miras itu diletakan di kantor Dispora lantaran pihak UMKM yang menitipkan langsung. Obat sapi dalam botol itu nantinya akan dikembangkan dan dibawa ke Jakarta.

Progres Renovasi 85 Persen, Stadion Kanjuruhan Ditarget Bisa Digunakan di Akhir Tahun 2024

"Itu ada pemesanan dan mau dikembangkan usahanya. Kata orang Dispora, dititip di sana, karena mau dibawa ke Jakarta. Dititip di sana di Dispora ya, dan kantor Dispora bagian dari stadion," jelasnya. 

Diberitakan sebelumnya, Anam mengatakan pihaknya sudah menemui para suporter untuk menanyakan temuan puluhan botol miras tersebut. Para suporter mengatakan mereka dilarang untuk membawa botol minuman, baik yang berbahan plastik maupun kaca. 

Halaman Selanjutnya
img_title