Moklet Youth Digitalent, Ajak Siswa SMK Bikin Bisnis

Malang – Pengetahuan tentang membangun bisnis di era digital sangat penting bagi anak SMK. Sebab, dunia kerja dan industri saat ini semakin didominasi oleh teknologi dan inovasi digital. 

Fenomena tersebut membuat Ngalup Collaborative Network (Ngalup.co) bersama SMK Telkom Malang menggelar kegiatan bertajuk Moklet Youth Digitalent (MYD), yang dimulai pada 15 Mei 2024 sampai 31 Mei 2024. 

Berbeda dengan batch sebelumnya, kali ini siswa kelas X diajak untuk dapat menghasilkan ide bisnis. Sedangkan, kelas XI diarahkan untuk dapat merealisasikan ide tersebut menjadi sebuah prototype atau produk yang sudah dapat dipromosikan dan diperjual belikan.

“Ini merupakan program tahunan yang sudah berjalan selama dua tahun dan pada tahun ketiga ini. Program ini memberikan real experience & real company yang dihadirkan memberikan wadah untuk bisa menghasilkan lulusannya yang terserap di dunia kerja atau menjadi wirausaha yang profesional,” kata Kepala Sekolah SMK Telkom Malang, Rahmat Dwi Jatmiko, S.Kom.

Dia menjelaskan, peserta akan mendapatkan praktik dan mentoring yang relevan hingga dapat berkonsultasi langsung dengan praktisi.

“Kegiatan ini mampu memberikan wawasan dan pengetahuan untuk mempersiapkan mindset yang lebih baik untuk menghadapi tantangan dalam merancang dan membuat sebuah bisnis,” kata dia.

Kemudian, juga mempertemukan para peserta dengan entrepreneur yang dapat memberikan arahan dalam “Create” sebuah bisnis. 

“Peserta akan menghasilkan ide bisnis yang harapannya dapat direalisasikan dalam jangka waktu yang telah direncanakan, untuk tahap lanjut, ide bisnis tersebut dapat dikembangkan menjadi sebuah produk/layanan,” papar dia.

Pada General Class, peserta akan diajak untuk belajar mengenai materi umum yang dapat diterapkan di dunia kerja. Antara lain Critical Thinking & Problem Solving,

Communication, Leadership & Personal Branding, Pitching Hacks, CV, Portfolio, & Optimasi Linkedin. Serta, Job Interview.

Kemudian, pada Paralel Class, peserta belajar mengenai profesi yang sudah dipilih berdasarkan minat masing - masing siswa, yang dapat diterapkan di dunia kerja. Antara lain Software Engineer, Data Analyst, UI/UX Designer, DevOps, Cloud Engineer dan Social Media Marketer.

Nantinya, peserta didik juga akan mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Bootcamp, peserta belajar mengenai materi umum yang dapat diterapkan pada persiapan membangun bisnis. Dengan materi Business Ideation & Idea Validation, Product Creation, Problem Solution Fit & BMC, Marketing & Branding dan Pitching Hacks.

Kemudian, juga mendapatkan Pra Practice Session, yakni pengerjaan assessment yang telah diberikan yang dapat dikerjakan secara berkelompok dalam merencanakan sebuah bisnis. 

Selanjutnya, Practice Session, yakni memberikan pendampingan pembuatan ide bisnis oleh mentor dengan mengisi matriks Canvas dan Live Practice, Problem Solution Fit, Product Creation dan Pembuatan Pitch Deck.

Sementara itu, CEO Ngalup.co, Andina Paramitha menambahkan, program tersebut seiring sejalan dengan concern perusahaan yang peduli terhadap perkembangan skill bagi para talenta muda.

“Kami sangat mendukung program ini. Harapannya, para siswa bisa mendapatkan pembekalan untuk pengembangan kompetensi dan peningkatan kualitas talenta siswa melalui pendampingan dan pembekalan soft skill dan hard skill yang dibutuhkan dalam menghadapi dunia industri. Sehingga, mereka lebih siap nantinya dalam menghadapi dunia bisnis,” tandas dia.