Panti Rehabilitasi Nawasena Arsa Indonesia 'Wujud Mimpi Para Penyintas'
- VIVA Malang / Hendro Sumardiko
Baik Arief maupun Roy berharap niat tulus untuk mewujudkan mimpinya membantu para pecandu narkoba dapat berjalan lancar. Untuk itu pihaknya siap bekerja-sama dengan berbagai instansi.
"Kami sering bekerja-sama dengan instansi lain untuk memberikan penyuluhan tentang bahaya narkoba. Dan itu kami berikan secara gratis," kata Arief.
Di masa sekarang narkoba telah menyerang semua kalangan. Tak hanya di usia rentan tapi juga masuk ke lingkungan akademisi.
"Usia rentan pemakai narkoba itu antara 18 hingga 30 tahun. Sekarang ini semua kalangan sudah terserang. Tak hanya kaum elit tapi juga merambat ke pelajar hingga masyarakat kelas menengah ke bawah," ujar Arief.
Dari fakta yang ada inilah semakin menguatkan Arief dan Roy untuk memantabkan panti rehabilitasi yang mereka kelola.
"Niat kami hanya ingin membantu menyembukan para pecandu narkoba. Karena kami sadar proses penyembuhan itu membutuhkan effort yang cukup kuat. Mimpi kami dapat menjadi panti rehabilasi narkoba yang modern," tutur Arief.