Mulok Keagamaan Era Mundjidah - Sumrambah, Dinilai Mampu Bentuk Karakter Pelajar

Rabu, 20 November 2024 - 09:14 WIB
Oleh :
Suasana pembelajaran di sekolah Jombang.
Suasana pembelajaran di sekolah Jombang.
Sumber :
  • Elok Apriyanto/Jombang
Photo Mini 1

Pihaknya pun menyebut, memang ada beberapa evaluasi yang harus dilakukan oleh Pemkab dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang.

Baca Juga :
Demo Tolak UU TNI di Jombang, Diwarnai Aksi Bakar Ban

Khususnya soal kesejahteraan guru Mulok agama, diniyah dan jenjang karir tenaga pendidik. 

"Utamanya ya kesejahteraan gurunya, karir ke depannya," kata Yahya.

Baca Juga :
Arus Mudik Berlangsung, Para Pemudik Mulai Kunjungi Posyan Jombang

Perlu diketahui, pasangan calon bupati dan wakil bupati (cabup-cawabup) nomor urut 1 di Pilkada Jombang, Mundjidah - Sumrambah, memiliki rekam jejak yang positif di kalangan warga Jombang, Jawa Timur.

Bahkan, pada saat menjabat sebagai Bupati dan wakil bupati Jombang, periode 2018-2023, mereka menggagas program muatan lokal (mulok) keagamaan.

Baca Juga :
Kendaraan Roda 3 di Jombang Masuk Sungai Usai Ditabrak Mobil Fortuner

Program itu tertuang dalam Peraturan Bupati (PERBUP) Nomor 41 Tahun 2019 tentang Kurikulum Muatan Lokal Keagamaan dan Pendidikan Diniyah pada Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama.

Pelaksanaan program itu, ternyata mendapat kesan tersendiri bagi kalangan wali murid.

Halaman Selanjutnya
Seperti yang disampaikan oleh Teguh Setiawan (46) seorang wali murid SDN di Kecamatan Plandaan. 
img_title