Pemkot Malang Beri Edukasi Mitigasi Resiko Kekerasan Gender

Wali kota malang, sutiaji
Sumber :
  • Humas Pemkot Malang

“Secara basic, tidak hanya kecamatan saja, tetapi kota. Maka ini terus kita kuatkan melalui Kelompok Kerja (Pokja) di masing-masing RW,” tegas Sutiaji. 

Pekan Panutan Pajak, Mas Adi Tekankan Pentingnya Kesadaran Membayar Pajak 

Sementara itu, Camat Kedungkandang, Prayitno mengkonfirmasi, di wilayahnya tersebut pihaknya belum menerima terkait adanya perilaku eksploitasi berbasi gender. Namun sosialisasi tersebut harus dilakukan untuk memitigasi hal yang tidak diinginkan.

“Sebetulnya kalau kekerasan berbasis gender tidak ada. Tapi yang masalah stunting, kami sudah lanjutkan ke mini lokakarya (Minilok) di kecamatan,” papar Prayitno kemarin di sela kegiatan. 

Tempat Karaoke Berkedok Kafe di Jombang Dirazia Polisi saat Ramadan

Pihaknya sudah dua kali melakukan Minilok tersebut. Secara teknis, dalam Minilok ini terdapat terdapat beberapa titik tekan untuk menanggulangi stunting tersebut.

“Kemarin dari angka global kemudian kita breakdown bersama Dinsos untuk dapat angka, jumlah, penyebab dan namanya. Jadi mulai calon pengantin kita harus muali (berikan) pendampingan. Ya kita mulainya di Minilok kemarin, faktor-faktor pemicu stunting itu kita ulas semua,” pungkasnya.

Bosda Kota Batu Naik, Penerimaan Siswa Negeri dan Swasta Selisih Rp5 Ribu