Titik Rawan Kemacetan Saat Nataru 2025 di Kabupaten Malang
- VIVA Malang
Malang, VIVA – Dinas Perhubungan Kabupaten Malang telah memetakan sejumlah titik rawan kemacetan menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Malang, Bambang Istiawan, memprediksi puncak arus mudik tahun ini akan berbeda dibandingkan tahun lalu, mengingat jadwal libur yang lebih singkat dan tersebar.
“Puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada beberapa gelombang. Pertama, pada Jumat 20 hingga 22 Desember 2024. Gelombang berikutnya terjadi pada Selasa 25 hingga 26 Desember, dan terakhir pada Selasa 31 Desember hingga 1 Januari 2025,” ujar Bambang, Senin, 16 Desember 2024.
Menurut Bambang, berdasarkan hasil diskusi forum lalu lintas, beberapa jalur utama menuju tempat wisata diprediksi menjadi titik rawan kemacetan. Titik kemaceten tersebut di antaranya yang menuju Kota Wisata Batu yakni Jalan Raya Kepuharjo dan Jalan Raya Karanglo Kecamatan Karangploso.
Lalu di wilayah selatan ada Jalan Raya Srigonco Kecamatan Bantur dan Jalan Raya Talangagung hingga Karangkates. Sedangkan arah Gunung Bromo ada area Gubugklakah hingga Ngadas.
Adapun ruas jalan lain yang juga diprediksi menjadi titik macet yakni Jalan Raya Bugis, Kecamatan Pakis dan Jalan Raya Kendalpayak, Jalan Raya Kebonagung, hingga Jalibar Kepanjen.
Bambang menambahkan bahwa exit tol Karanglo juga menjadi salah satu titik kemacetan utama. Jika antrean kendaraan di pintu tol mencapai rel kereta api Bantoel, pihaknya akan menutup sementara exit tol tersebut dan mengarahkan kendaraan menuju exit tol Pakis atau Sawojajar, Kota Malang.
“Kendaraan yang menuju Kota Batu akan diarahkan ke Soekarno-Hatta atau Dinoyo melalui Kota Malang,” ujarnya.
Untuk mengatasi potensi kemacetan, ratusan personel gabungan akan diterjunkan, dilengkapi dengan rekayasa lalu lintas. Barrier dan cone akan dipasang di beberapa pertigaan dan perempatan untuk meminimalkan kendaraan yang melintasi jalur silang.
Sebanyak delapan pos pengamanan juga akan didirikan di titik strategis, yaitu di Kecamatan Lawang, Karangploso, Gubugklakah, Jalibar Kepanjen, Bantur, Pujon, Ngantang, dan Kasembon. Selain itu, satu pos pelayanan akan ditempatkan di exit tol Karanglo.
“Kami juga menyiapkan dua tim urai kemacetan di wilayah utara dan selatan Kabupaten Malang,” ujar Bambang.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan arus lalu lintas pada libur Nataru 2025 dapat terkelola dengan baik sehingga masyarakat dapat menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman.