Nekat Lawan Arus, ASN di Jombang Tertabrak Truk Lalu Kabur

Kendaraan yang tubruk mobil ASN di Jombang
Sumber :
  • VIVA Malang (Elok Aprianto/Jombang)

Jombang, VIVA – Untuk mempersingkat jarak tempuh, biasanya pengendara di jalan raya memilih melawan arus lalu lintas. Padahal melawan arus merupakan salah satu bentuk pelanggaran lalu lintas, yang bisa menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas (laka lantas).

Laka Beruntun di Jombang, Sepeda Motor Roda Tiga Terbakar Satu Orang Tewas

Seperti contohnya terjadi di jalan raya Desa Brambang, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. Pengendara motor terlibat kecelakaan lalu lintas hingga mengalami luka parah.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Iptu Anang Setyanto mengungkap, kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Grand nopol L 3785 AP yang dikendarai Linda Wibowo (44) salah satu ASN yang berdinas di PSBR Jombang, melaju dari arah timur. 

Truk Pengantar Paket Kecelakaan di Tol Jombang, Dua Orang Luka Berat

Sesampainya di lokasi kejadian, melaju sebuah truk colt diesel bernopol AG 8396 EB yang dikendarai Moh. Asnani (62) warga Desa Gadingmangu, Kecamatan Perak, yang melaju dari berlawanan.

Karena jarak yang dekat maka kedua kendaraan bertabrakan, sehingga pengendara motor mengalami cidera patah lengan kaki kiri dan patah jari tangan kanan. Sementara truk melarikan diri usai terlibat kecelakaan.

Tabrak Truk Parkir Di Jombang, 2 Pengendara Motor GL Tewas

"Sepeda motornya itu melawan arus, posisinya truk dari barat ke timur, motornya di arah timur tapi tidak sesuai jalurnya. Setelah kejadian, truknya itu langsung kabur," kata Anang, Selasa 6 Agustus 2024.

Berdasarkan penyelidikan pada peristiwa lakalantas yang terjadi pada hari Senin 5 Agustus 2024, sekitar pukul 13.30 itu, akhirnya sopir truk yang kabur dari lokasi kejadian laka, telah dapat diamankan.

"Sudah dilakukan interogasi kepada sopir, barang bukti serta sopir sudah kami amankan di Satlantas Polres Jombang," ujarnya.

Untuk itu Iptu Anang Setyanto mengimbau kepada pengendara roda dua atau roda empat sekali pun, untuk tidak melawan arus karena sangat berbahaya bagi pengendara itu sendiri maupun pengendara yang lain. 

"Patuhilah dan tertiblah berlalu lintas, karena kecelakaan lalu lintas biasanya dipicu oleh pelanggaran lalu lintas," tuturnya.