Akses Jalan Via Lesanpuro Gang 12 Ditutup Akibat Banjir Sungai Amprong
- Viva Malang
Malang – Luapan air Sungai Amprong mengakibatkan banjir di kawasan Lesanpuro, Kedungkandang, Kota Malang. Banjir ini melanda sejumlah wilayah di Lesanpuro mulai gang 12, gang 6, dan gang 2. Puluhan rumah di daerah ini pun terendam banjir.
Untuk di Lesanpuro Gang 12 air sampai meluap ke jalan raya. Jalur dari Kota Malang menuju Kabupaten Malang melalui jembatan terpaksa ditutup. Sebab, selain air yang menggenangi jalan raya. Pohon tumbang juga menutupi jalan Lesanpuro gang 12.
"Sementara jalan di tutup akses di jembatan ditutup karena ada genangan air. Kami belum menghitung rumah yang terendam. Kami fokus pada pohon tumbang terlebih dahulu, karena pohon juga jatuh ke jalan," kata kepala BPBD Kota Malang, Prayitno, Selasa, 29 November 2022.
Personel dari BPBD melakukan pemotongan pohon tumbang. Mereka belum menghitung pasti jumlah rumah yang terdampak banjir. Sebab fokus utama mereka adalah evakuasi pohon tumbang agar jalur kembali bisa dilalui saat air sungai mulai surut.
"Kami juga melibatkan instansi lain. Seperti DLH (Dinas Lingkungan Hidup) dan Satpol PP untuk membantu membersihkan material lumpur akibat banjir," ujar Prayitno.
Sementara itu, Ketua RT 05 RW 04 Lesanpuro, Sujadi menerangkan bahwa air meluap dari Sungai Amprong sejak pukul 17.00 WIB. Pantauan di lokasi air terus meninggi pada pukul 19.00 WIB. Intensitas hujan yang tinggi serta kiriman air dari kawasan lereng Gunung Bromo membuat debit air Sungai Amprong meninggi.
"Air ini semakin lama semakin tinggi. Ini yang terparah terakhir seperti ini itu tahun 1998. Setelah itu belum pernah banjir kayak gini. Kalau di tempat saya 6 rumah terendam," tutur Sujadi.
