Bikin Olahan Durian, IRT di Jombang Kebanjiran Cuan

Olahan buah durian yang dibuat warga Jombang.
Sumber :
  • Elok Apriyanto/Jombang

Jombang, VIVA – Musim buah durian nampaknya mendatangkan berkah tersendiri bagi warga masyarakat yang ada di sekitar wilayah Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Balita di Wonosalam Jombang Dilaporkan Hilang Usai Hujan-hujanan

Seperti yang dilakukan oleh Dewi Anggraini (39 tahun) seorang ibu rumah tangga (IRT) asal Desa Wonosalam. Dengan memanfaatkan buah durian lokal yang kini melimpah di daerahnya, Dewi mampu menghasilkan cuan dari produksi es krim berbahan durian lokal.

Tak tanggung-tanggung, es krim buatannya, biasa dijual ke beberapa daerah, di sekitar Jombang. Termasuk untuk oleh-oleh bagi wisatawan yang berkunjung ke Wonosalam.

Pabrik Tali Rafia di Jombang Terbakar

Ditemui di kediamannya, Dewi mengaku ide awal membuat es krim berbahan dasar durian lokal ini, berawal saat ia melihat banyak durian jatuh di sekitar rumahnya.

"Produksinya sejak 5 tahun yang lalu, awalnya karena ada banyak durian lokal yang melimpah terus ingin buat olahan yang baru, akhirnya bikin es krim ini," kata Dewi, Kamis 16 Januari 2025.

Produsen Bumbu Pecel Kemasan Instan Ketiban Berkah, Akibat Cabai Mahal di Jombang

Selain itu, ia mengaku bahwa olahan es krim berbahan durian lokal di Wonosalam belum banyak dibuat, sehingga ia menjadi pionir untuk es krim berbahan durian lokal.

"Ya selain itu belum ada yang membuat olahan es krim berbahan durian, makanya saya bikin ini," ujarnya.

Saat ditanya soal harga, ia mengaku harga es krim berbahan durian lokal asli Wonosalam ini, dibandrol dengan harga yang terjangkau.

"Harganya, setiap cup Rp5 ribu rupiah. Kalau omsetnya per bulan, bisa Rp5 juta," tuturnya.

Ia pun menjelaskan bahwa untuk penjualan es krim berbahan durian lokal ini, dijual ke beberapa daerah dan dijual di tempat wisata yang ada di Wonosalam.

"Ya dijual sampai ke Mojokerto, Surabaya, dan di sekitar wisata Wonosalam," katanya.