Fastival Budaya Desa di Jombang, Bentuk Kepedulian Gus Halim Cinta Tradisi Kearifan Lokal

Halim Iskandar saat membuka festival budaya.
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar atau Gus Halim, membuka festival budaya desa, di Desa Kedungbetik, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang Jawa Timur, pada Minggu, 21 Januari 2024.

'birrul walidain' Kisah Perjodohan Nyai Munjidah Wahab dengan Mendiang KH Imam Asy'ari

Kegiatan yang menggambarkan keragaman budaya tersebut mengusung tema, "Satukan Warna Budaya, Rayakan Kekayaan Tradisi”.

Gus Halim merasa kagum dengan latar belakang seni dan kebudayaan yang kaya di Jombang, warga desa bersatu untuk memulai serangkaian acara yang menampilkan keanekaragaman budaya yang menarik.

Apel Siaga, Bawaslu Jombang Lakukan Pengawasan di Masa Tenang di Pilkada

"Masyarakat Jombang sangat luar biasa. Gotong royong dan guyub rukun menghidupkan tradisi dan budaya bisa menjadi contoh dan tauladan," ujar Gus Halim.

"Festival ini bukan hanya tentang pertunjukan, tetapi juga tentang partisipasi aktif masyarakat. Permainan rakyat, dan lokakarya seni menjadi ajang di mana setiap warga dapat turut serta, menciptakan ikatan kebersamaan yang lebih erat," katanya.

Survei LSI Denny JA Pilbup Jombang : Warsubi-Salman 69 Persen, Mundjidah-Sumrambah 23 Persen

Gus Halim juga menekankan pentingnya melestarikan warisan budaya. Menurutnya, dalam perbedaan warna budaya, bisa menemukan kekayaan dan keunikan. 

"Mari lestarikan dan wariskan keindahan ini kepada generasi mendatang," tutur Gus Halim.

Halaman Selanjutnya
img_title