Pemkot Pasuruan Optimalkan Pasar Murah untuk Hadapi Kenaikan Harga Bahan Pokok

Pasar murah di Kota Pasuruan
Sumber :
  • Mochamad Rois / Pasuruan

Pasuruan, VIVAPemkot Pasuruan telah mengambil sejumlah langkah untuk atasi kenaikan beberapa harga bahan pokok di atas harga eceran tertinggi (HET). Sejumlah langkah tersebut telah dijalankan oleh Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Pasuruan.

Dilirik UNESCO, Kota Malang Bakal Jadi Kota Kreatif Dunia pada 2025

Wakil Wali Kota Pasuruan sekaligus Ketua TPID Kota Pasuruan, Adi Wibowo, mengatakan bahwa Pemkot Pasuruan telah melakukan beberapa langkah dalam mengendalikan harga bahan pokok. 

Diantaranya, dengan memonitoring harga komoditas pangan setiap hari di pasar, pelakukan operasi pasar, dan melakukan komunikasi dengan produsen dan distributor.

Penggemar Modena di Malang Kini Dimanjakan Dengan Inovasi Produk Baru

"Kita melakukam operasi pasar di Gor Kota Pasuruan dengan target 2000 orang. Ada beberapa bahan pokok, seperti beras, telur, gula,minyak yang dijual dengan harga murah. Harapanya dengan adanya operasi pasar ini dapat menekan harga bahan pokok terutama beras yang sekarang sedang naik," kata Mas Adi sapaan akrabnya, pada Jumat, 23 Februari 2024 kemarin. 

Dalam operasi pasar ini, pemerintah Kota Pasuruan menyediakan 20 ton beras, 300 kilogram daging ayam, 240 liter minyak, 700 kilogram gula pasir, dan 120 kilogram telur.

Pawai Budaya Kota Malang, Wahyu Hidayat Diserbu Emak-emak Diajak Selfie

Selain itu, Mas Adi juga menuturkan bahwa pemkot juga berkoordinasi dengan disributor ataupun produsen bahan pokok agar tidak melakukan penimbunan.

"Nanti kita akan pantau setelah dilakukan operasi pasar ini, apakah harga bahan pokok tetap tinggi atau terjadi penurunan," ujar Mas Adi. 

Halaman Selanjutnya
img_title