Tahun Politik, Jadi Berkah Bagi Pedagang Bambu di Jombang

Pedagang bambu yang kebanjiran pesanan.
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Tahapan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, mulai berlangsung di tahun 2023 ini. Pada tahun politik ini, pedagang bambu di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, ketiban berkah.

Sektor Pendidikan Pondasi Tumbuhkan Budaya Anti Korupsi

Pada momen Pemilu ini, Sunaji (48 tahun) pedagang bambu yang ada di Kelurahan Jelakombo, mendapatkan pesanan yang cukup banyak. Bahkan, bisa dikatakan pemesanan bambu naik 100 persen bila dibandingkan bulan sebelumnya.

Ditemui di tempat usahanya, Sunaji menjelaskan, pemesanan bambu bulan ini, mengalami peningkatan dari bulan sebelumnya. 

Banyak Proyek Gedung SMPN di Jombang Tak Rampung, DPRD Pertanyakan Kinerja Konsultan Pengawas

Ia mengaku, pemesanan bambu paling banyak datang dari Partai Politik (parpol) peserta Pemilu. Untuk dijadikan alat peraga kampanye maupun sosialisasi.

"Ini usaha kerajinan bambu, biasanya buat baliho atau banner gitu. Naik allhamdulilah, peningkatannya 100 persen. Biasanya buat 10 sekarang 30 yang baliho besar ukuran satu hingga dua setengah meteran," kata Sunaji, Rabu, 8 November 2023.

Kisah Cawabup Jombang Nomor Urut 1 Di Mata Istri, Dari Aktivis Berujung Romantis

Ia menjelaskan untuk ukuran baliho, ada beragam jenis. Tergantung dari pesanan pelanggan. Dan rata-rata pemesanan yang paling banyak datang dari para bakal calon anggota legislatif.

"Kalau yang kecil biasanya 10 hingga 15, sekarang 50 hingga 100. Rata-rata baliho partai, caleg-caleg gitu," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
img_title