Janji Kapolri Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan Yang Hilangkan 125 Nyawa

Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • Viva Malang

MalangKapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo berjanji bakal mengusut tuntas dengan melakukan investigasi atas tragedi Kanjuruhan. Dia bahkam turun langsung ke Malang mengawal proses investigasi dan pengusutan dalam sejarah kelam sepak bola tanah air ini. 

Arema FC dan Suporter Gelar Doa Bersama Korban Tragedi Kanjuruhan

"Terkait hal itu sesuai arahan Presiden (Joko Widodo) kepada mereka yang meninggal. Kami bersama tim akan melaksanakan pengusutan terkait dengan proses penyelenggaraan dan pengamanan.  Sekaligus investigasi peristiwa yang terjadi hingga menyebabkan banyaknya korban meninggal dunia," kata Listyo di Stadion Kanjuruhan, Malang pada Minggu, 2 Oktober 2022. 

Listyo menerjunkan tim gabungan Mabes Polri untuk melakukan investigasi atas kasus kematian 125 Aremania ini. Tim terdiri dari Bareskrim Polri, Propam, Inavis, Dokpol hingga Puslabfor untuk melakukan langkah pendalaman dan identifikasi. 

Progres Renovasi 85 Persen, Stadion Kanjuruhan Ditarget Bisa Digunakan di Akhir Tahun 2024

Dia mengungkapkan data termutakhir 125 Aremania meninggal dunia dalam tragedi Kanjuruhan. Data tersebut sudah dicocokan dengan lintas instansi di Malang melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Malang dan Kota Malang. 

"Tim DVI sudah bekerja untuk memastikan identitas korban yang meninggal dunia. Hasil identifikasi terakhir Dinkes terkonfirmasi terverifikasi yang meninggal data terakhir pengecekan jumlahnya 125. Sebelumnya 129 karena tercatat data ganda," ujar Listyo. 

Kawal Putusan MK, Ribuan Massa Berusaha Duduki Gedung DPRD Kota Malang

Listyo juga berjanji hasil investigasi dan pendalaman akan segera diumumkan ke masyarakat setelah semuanya rampung. Sejumlah bukti dan data seperti rekamana kerusuhan hingga CCTV sedang mereka kumpulkan. 

"Kami akan menginvestigasi secara tuntas hasilnya akan kami sampaikan ke seluruh masyarakat. Langkah yang sedang kta lakukan mengumpulkan data dan CCTV tentunya pengembangan yang ada kita sampaikan. Kami akan serius dan usut tuntas. Ke depan proses penyelenggaraan dan pengamanan akan kita diskusikan," tutur Listyo.