Dilaksanakan 3 Kali, Ada 6 Tema Debat Dalam Pilwali Kota Malang

Malang, VIVA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang akan menggelar 3 kali sesi debat kandidat calon kepala daerah Kota Malang. Debat ini merujuk aturan Pasal 19 ayat (1) Peraturan KPU Nomor 13 Tahun 2024.

Untuk tanggal pelaksanaan debat kandidat yakni, pertama 21 Oktober 2024, keduab5 November 2024, dan terakhir 20 November 2024. KPU Kota Malang akan menghadirkan 5 panelis yang berasal dari kalangan akademisi dan profesional.

"Jadi total 15 panelis (3 kali debat) setiap debat beda-beda orangnya. Kalau untuk nama masih belum ditentukan siapa," kata Komisioner Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM KPU Kota Malang, Jawa Timur, Fitria Yuliani, Selasa, 8 Oktober 2024. 

Secara teknis ada enam tema dalam debat Pilkada Kota Malang 2024. Mulai dari tema meningkatkan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. 

Lalu menyelesaikan persoalan daerah, menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah Kota Malang dengan provinsi dan nasional, dan memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia dan kebangsaan.

"Masing-masing debat ada 2 tema. Kami masih menentukan tema mana yang akan dimasukkan ke debat pertama, kedua, dan ketiga," tutur Fitria.

Disisi lain, untuk menjaga kondusivitas dan kelancaran debat Paslon Kepala Daerah Kota Malang. KPU Kota Malang melakukan pembatasan jumlah tim dari partai pengusung maupun simpatisan yang hadir secara langsung. 

"Pembatasan jumlah simpatisan ada, kami tuangkan di dalam petunjuk teknis. Untuk lokasi sama jam pelaksanaan masih belum ditentukan, karena kami kemarin baru menetapkan jadwal saja," tutur Fitria.

Pilwali Kota Malang diikuti oleh 3 pasangan calon. Mereka adalah nomor urut 1, Heri Cahyono - Ganisa Pratiwi Rumpoko nomor urut 2 Wahyu Hidayat - Ali Muthohirin, dan nomor urut 3 Moch Anton - Dimyati Ayatullah.