DPP Gerindra Respon Kabar Dugaan Pungutan Nomor Urut Bacaleg di Jombang

Wakil ketua umum DPP Partai Gerindra
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Dugaan pungutan biaya penentuan nomor urut Bakal Calon Anggota Legislatif (bacaleg) partai Gerindra di Jombang, mendapat tanggapan dari pengurus pusat partai besutan Prabowo Subianto.

Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, M Irfan Yusuf Hasyim mengatakan dalam Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) nanti, setiap Bacaleg memang dimintai untuk mengumpulkan iuran.

"Secara resmi memang kita ada iuran. Iuran secara resmi dari DPP, baik caleg DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD kota atau kabupaten, ada iurannya," kata pria yang akrab disapa Gus Irfan ini, Jumat, 21 Juli 2023.

Ia mengaku besaran iuran tersebut, beragam. Sesuai dengan daerah masing-masing bacaleg tersebut berasal.

"Besarannya berbeda, mulai dari nomor 1, nomor 2 itu beda-beda tergantung juga daerahnya," katanya.

Iuran resmi ini, dikatakan Gus Irfan, untuk membiayai operasional kegiatan pemilu, terutama untuk keperluan saksi.

"Kita menyadari bahwa salah satu kelemahan kita, di pemilu-pemilu sebelumnya, adalah soal saksi. Dan mulai dari sekarang kita, siapkan saksi, terutama anggarannya," tutur Gus Irfan.