Dinkes Gencarkan Kampanye PHBS, Fokus Asi Eksklusif dan Tidak Merokok
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Pemkot Batu melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) semakin serius dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terkait pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Komitmen ini muncul menyusul fakta bahwa rendahnya kesadaran PHBS di kalangan warga, terutama generasi muda, berpotensi memperburuk kesehatan dan mempengaruhi upaya pencegahan stunting pada anak-anak dan balita.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Batu, Hasanatul Mardiyah mengatakan bahwa banyak warga usia produktif yang menjadi rentan terhadap berbagai penyakit serius seperti stroke dan kanker karena kurangnya penerapan PHBS.
"Masih rendahnya kesadaran PHBS di masyarakat Kota Batu membuat warga usia produktif menjadi rentan dan mudah terkena penyakit, misalnya stroke dan kanker," ujarnya, Sabtu, 28 September 2024
Dinkes Kota Batu mencatat bahwa hingga saat ini, sekitar 41 persen masyarakat masih enggan menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari.
"Data ini menunjukkan bahwa perbaikan PHBS masih menjadi pekerjaan rumah yang signifikan bagi Kota Batu. Dari sepuluh indikator PHBS yang ideal, banyak yang belum terpenuhi di daerah ini," ujarnya.
Sementara itu, Tenaga Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku Ahli Muda Dinkes Kota Batu, Ni’matul Khoiriyah menjelaskan bahwa capaian PHBS di tahun sebelumnya baru mencapai 59 persen, masih jauh dari target 65 persen.