Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Sukaca, mengatakan, dari hasil autopsi oleh dokter forensik, bayi tersebut sengaja dibuang dengan kondisi sudah meninggal.

Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Sukaca mengatakan, pihaknya hingga kini masih berupaya mencari pelaku pembuang bayi tersebut ke saluran irigasi pertanian.

Berdasarkan hasil visum luar yang dilakukan tim medis, diketahui bahwa bayi yang sengaja dibuang ibunya ke saluran irigasi pertanian itu, berjenis kelamin perempuan.

Bayi tersebut diduga sengaja dibuang ke saluran irigasi pertanian. Saat ditemukan kondisinya masih terdapat tali pusar yang menempel pada jasad bayi. Kapolsek Mojowarno,

Bagaimana tidak sakit, cincin yang dipakai sejak 15 tahun silam itu, membuat jari tangan miliknya membengkak. Dia pun harus meminta pertolongan tim Damkar untuk melepaska

Dari hasil keterangan polisi, saksi yang pertama kali menemukan bayi perempuan tersebut adalah tukang kebun gereja yang bernama Bernadus Duta. Saat membersihkan rumput

Seorang janda asal Dusun Ngebruk, Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu sudah diamankan pada malam hari sekitar pukul 22.00 Wib usai membuang bayi di teras rumah

Untung saja bayi dalam keadaan sehat. Ia ditaruh di keset teras rumah warga bernama Ali Muhtadin. Kapolsek Bumiaji, AKP Windu Hadi membenarkan hal tersebut.

Penyerahan dilakukan oleh RS Karsa Husada Batu setelah bayi dipastikan sehat oleh tim medis. Penyerahan bayi yang diberi nama Aries Tangguh Prawira pemberian Pj Wali Kota

Orang nomor satu di Kota Batu itu merasa iba atas informasi tersebut sehingga dirinya menyempatkan untuk menjenguk bayi berjenis laki-laki itu di RS Karsa Husada.

Orang yang menemukan bayi laki-laki nahas itu adalah dua orang perempuan penjaga vila bernama Layem (45 tahun) dan Sarimah (53 tahun). Mereka berdua mengetahuinya

Untung saja bayi dalam keadaan selamat, meski dalam kondisi lemah dan kedinginan. Bayi dengan berat 2,1 kilogram dengan panjang 44 centimeter tersebut ditemukan lengkap