Kunjungi Kota Batu, Emil Dardak Bahas Tantangan hingga Solusi Bersama Pelaku Wisata dan Ekraf
- VIVA Malang (Galih Rakasiwi)
Selain itu, Ketua IHSA Kota Batu menambahkan, jika ada kekhawatiran terkait belum adanya lisensi resmi bagi usaha home stay.
Dia mengharapkan dukungan pemerintah untuk mendampingi pengusaha home stay dalam mendapatkan legalitas dan mengatasi masalah penipuan penyewaan home stay fiktif yang marak di media sosial.
"Jika dibiarkan tentu bisa menurunkan kepercayaan konsumen terhadap bisnis ini. Kami khawatir akan menurunnya kepercayaan konsumen akibat maraknya penipuan home stay fiktif,” tuturnya.
Sementara itu, Emil Dardak memberikan tanggapan dan solusi. Ia menyoroti pentingnya lisensi bagi pramuwisata sebagai bagian dari upaya meningkatkan profesionalisme di sektor pariwisata.
Selain itu, Emil juga menjelaskan sejumlah upaya pemerintah provinsi dalam meningkatkan infrastruktur untuk mendukung akses ke tempat-tempat wisata di Jawa Timur, seperti perbaikan dan pelebaran ruas jalan utama menuju kawasan wisata Bromo-Tengger-Semeru (KSPN).
"Ruas jalan provinsi menuju destinasi wisata seperti Kejayan - Tosari, Kejayan - Purwosari, dan Purwadadi - Nongkojajar telah mendapatkan peningkatan struktur dan kapasitas sejak tahun 2019 hingga 2021. Perbaikan ini terus berlanjut, termasuk pemeliharaan rutin yang kami jadwalkan setiap tahunnya," katanya.
Emil juga menyoroti peningkatan struktur jalan di jalur Karanglo - Pendem hingga Malang - Pendem yang telah ditangani secara berkelanjutan sejak 2019-2021. Ia menegaskan bahwa perhatian pada infrastruktur adalah bagian dari upaya besar Jawa Timur dalam mendorong kemajuan sektor pariwisata daerah.