Khofifah : Doa Muslimat NU Pagar Penjaga Keamanan NKRI
- Viva Malang/Uki Rama
Malang, VIVA – Ketua Muslimat Nahdatul Ulama sekaligus Gubernur Jawa Timur hadir memimpin pengajian bersama ribuan kader Muslimat di Gedung Olahraga Ken Arok, Kota Malang, pada Selasa, 30 Januari 2024 kemarin.
Pengajian akbar ini untuk memperingati Hari lahir ke 78 Muslimat NU. Ribuan warga Nahdliyin pun menghijaukan GOR Ken Arok. Mereka selain berasal dari Muslimat juga ada dari Fatayat termasuk Banser Ansor yang bertugas menjaga keamanan.
"Ini rangkaian dari HUT Muslimat NU yang sebelumnya juga sudah banyak dilakukan di provinsi lain. Kemudian di GBK (Gelora Bung Karno). Dan sekarang juga terus berjalan dan biasanya HUT itu juga terus berjalan selama 6 bulan," kata Khofifah.
Pengajian akbar ini selain dihadiri Khofifah Indar Parawansa. Ada pula Gus Miftah, Kiai Haji Asep Saifuddin Chalim, Ketua PW Muslimat NU Jatim, Hj Masruroh Wahid, Ketua PC NU Muslimat Kota Malang, Mutammimah Hasyim Muzadi termasuk Penjabat Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat.
"Oleh karena itu, konsolidasi di lingkungan Muslimat NU harus tetap dilakukan. Mereka harus tetap memberikan doa terbaiknya demi kelanjutan bangsa dan negara ini. Kita berdoa di sini tadi, resonansinya Insya Allah ke seluruh negeri," ujar Khofifah.
"Dan ini dibutuhkan membangun keseiringan antara kerja-kerja profesional, kerja-kerja terukur dengan indikator yang sudah disiapkan oleh masing-masing daerah, provinsi, maupun nasional. Karena dengan doa, keberseiringan itu menjadi kekuatan yang sangat penting. Supaya apa yang kita capai berseiring dengan ridho dan barokah Allah," tambah Khofifah.
Khofifah pun menyebut Nahdliyin termasuk musliat di dalamnya adalah benteng keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebab, dari doa-doa yang terus dipanjatkan bermuara pada kemakmuran dan keamanan dalam negeri.