Jokowi Minta Kepala Daerah Beri Bantuan Sembako Untuk Hadapi El Nino di Bulan Agustus
- Viva Malang
Malang, VIVA – Presiden RI Joko Widodo mengunjungi Pasar Rakyat Kota Malang di Lapangan Rampal Malang, pada Senin, 24 Juli 2023. Kehadiranya disambut meriah oleh ribuan warga yang menanti kedatangnya sedari pagi.
Usai menyapa masyarakat. Jokowi memerintahkan BUMN, dan seluruh gubernur, hingga bupati dan wali kota seluruh Indonesia untuk memperbanyak pasar murah di daerah sebanyak-banyaknya.
"Jadi saya telah memerintahkan pada BUMN juga Gubernur seluruh Gubernur Bupati dan Wali Kota untuk memperbanyak pasar murah di daerah sebanyak-banyaknya," kata Jokowi.
Perintah kedua Jokowi pada seluruh Kepala Daerah di Indonesia adalah memperbanyak program bantuan sembako. Menurut Jokowi dua program itu adalah jurus untuk menghadapi fenomena El Nino.
"Yang kedua kalau memang bisa punya anggaran bantuan sembako untuk masyarakat diperkuat, diperbanyak. Karena kita menghadapi El Nino yang tidak bisa kita hitung. Karena menyangkut iklim sehingga harus didahului dulu," ujar Jokowi.
Jokowi menuturkan bahwa pemerintah sudah mengantongi data dan peta daerah mana saja yang memerlukan bantuan sembako dan pasar rakyat. Tujuanya agar saat El Nino terjadi masyarakat tidak kaget. Jokowi menyebut El Nino diperkirakan terjadi pada Agustus mendatang.
"Kita ada data-data yang daerah mana yang memerlukan dan tidak sehingga kita berharap bisa mendahului. Agar apabila el Nino datang masyarakat tidak kaget. Karena memang panasnya bisa mengganggu kesehatan, kedua pangan juga bisa terganggu kalau betul terjadi diperkirakan terjadi di Agustus," tutur Jokowi.
Jokowi mengungkapkan bahwa di negara lain fenomena El Nino mempengaruhi stok pangan. Jokowi tidak ingin kejadian di negara lain juga terjadi di Indonesia yang memiliki 273 juta jiwa.
"Kayak India stop gak ekspor beras lagi di Vietnam juga stop gak ekspor lagi. Kita tidak berharap kejadian itu terjadi di negara kita. Sehingga semua harus disiapkan. Informasi baik di Bulog tidak ada masalah untuk saat ini," kata Jokowi.
