Longsor di Jalur Alternatif Batu-Mojokerto, 10 Orang Tewas
- VIVA Malang / Galih Rakasiwi
Batu, VIVA – Tragedi longsor melanda jalur alternatif Batu-Mojokerto di kawasan Wisata Watu Lumpang, Desa/Kecamatan Pacet, Mojokerto, pada Kamis 3 April 2025 sekitar pukul 11.15 WIB.
Akibat bencana diketahui sebanyak sepuluh orang meninggal dunia, 1 orang berhasil dievakuasi kemarin, sementara 9 korban berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia pada hari ini, Jumat, 4 April 2025.
Kemudian dari seluruh korban, 6 lainnya dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Hasta Brata Kota Batu, dan tiga korban lainnya dilarikan ke rumah sakit di wilayah Mojokerto.
Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menyatakan bahwa seluruh korban dari dua kendaraan yang tertimpa material longsor telah berhasil dievakuasi.
“Saat ini operasi SAR telah ditutup, namun proses pembersihan jalan dari material longsor masih dilakukan oleh tim gabungan dengan koordinasi PUPR Provinsi Jawa Timur dan PUPR Kabupaten Mojokerto,” ujarnya.
Longsor yang terjadi di jalur Pacet-Cangar ini mengakibatkan arus lalu lintas lumpuh total. Material tanah bercampur batu besar dan batang pohon menutup jalan sepanjang 50 meter.
"Hingga saat ini, akses dari kedua arah masih tertutup, sehingga para pengguna jalan diimbau untuk mencari jalur alternatif lainnya," katanya.
Andi mengatakan berdasarkan data Posko Gabungan Tanah Longsor Cangar-Batu nama para korban antara lain yang menumpangi mobil Toyota Innova Reborn dari Desa Klopo, Sukodono, Sidoarjo yaitu Masjid Zatmo Setio (sudah dimakamkan), Rani Angraini (28), H. Wahyudi (71), Hj. Jainah (61), Syahrul Nugroho RS (6), Putri Qiana Ramadhani (2), Sauda (70). Lalu, mobil Pick Up (S 9137 NI) dari Desa Jatijejer, Trawas, Mojokerto 8. Fitria Handayani (30) 9. Ahmat Fiki Muzaki (30) 10. Mikaila FZ (3).
"Sekarang tim gabungan dari Basarnas, BPBD Mojokerto, relawan, dan aparat kepolisian masih berupaya melakukan pembersihan material longsor. Pihak PUPR Provinsi Jawa Timur dan PUPR Kabupaten Mojokerto terus melakukan kajian dan koordinasi terkait upaya normalisasi jalan agar akses jalur alternatif bisa segera dibuka kembali," katanya.
Kapolres Batu mengimbau kepada masyarakat agar berhati-hati saat melintasi jalur yang rawan longsor, terutama di musim hujan.
"Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan mencari jalur lain yang lebih aman hingga kondisi jalan benar-benar dinyatakan stabil,” tuturnya.
