Gebyar Hari Jadi Kota Pasuruan Ke-338 Dimeriahkan Pagelaran Wayang Kulit

Puncak Perayaan Hari Jadi Kota Pasuruan.
Sumber :
  • Mochamad Rois / Pasuruan

Pasuruan, VIVA – Perayaan Hari Jadi Kota Pasuruan yang dirayakan mulai 8 Februari 2024 memasuki puncaknya. Bertempat di GOR Untung Suropati, masyarakat Kota Pasuruan tumpah ruah menyaksikan gelaran wayang Kulit yang menjadi suguhan pada malam Gebyar Hari Jadi Kota Pasuruan ke-338, Selasa, 27 Februari 2024. 

Kota Pasuruan Raih Predikat Kota Informatif Terbaik ke-7 di Jawa Timur

Diiringi suara gamelan dan sorotan lampu yang memukau, dalang muda Ki Akbar Syahalam menampilkan lakon Asmara Tingkat Dewa yang bercerita tentang kisah Prabu Angling Darma dan Dewi Setyawati. 

Tak hanya itu, kehadiran sinden muda Niken Salindry sebagai bintang tamu menambah kemeriahan dengan tembang lagu yang dibawakannya.

Pemkot Pasuruan Gelar Upacara Hari Pahlawan, Ajak Masyarakat Teladani Nilai-nilai Kepahlawanan

Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul dalam sambutannya saat membuka acara, menyampaikan bahwa pagelaran wayang kulit merupakan media bersilaturahmi dalam perayaan Hari Jadi Kota Pasuruan ke-338. Wayang Kulit sekaligus menjadi pentas seni warisan leluhur yang menjadi bagian penting dari sejarah bangsa Indonesia termasuk Kota Pasuruan. 

“Malam ini merupakan kebahagiaan kita semua dapat berkumpul dalam puncak Hari Jadi Kota Pasuruan ke-338. Bersama-sama kita menyaksikan pertunjukan wayang yang didalamnya terdapat suatu tuntunan dan tontonan,” ujar Gus Ipul.

Pemkot Pasuruan Gelar Sosialisasi Anti Korupsi, DPRD Komitmen Jaga Integritas

Di era kemajuan saat ini, Gus Ipul berharap dengan kehadiran seniman muda yang kini sedang digandrungi masyarakat di dunia perwayangan ini mampu menjadi pemantik minat masyarakat Kota Pasuruan khususnya anak-anak muda terhadap warisan budaya Indonesia. 

“Dalang dan sinden yang usianya masih sangat muda dan bertalenta ini adalah contoh seniman di dunia wayang yang mampu meningkatkan minat masyarakat terutama para gen z dan kaum milenial terhadap warisan bangsa,” ujar Gus Ipul. 

Halaman Selanjutnya
img_title