Nekat Berenang Karena Diajak Teman, Pelajar Di Jombang Tenggelam Di Sungai Kedungrejo

Upaya pencarian korban tenggelam
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Arga Saputra (16 tahun) pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) hilang di Sungai Kedungrejo atau aliran Subdas Melik di Desa Kedungrejo, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang pada Senin 4 Desember 2023, sekitar pukul 16.55 WIB. Arga adalah warga Dusun Peluk, Desa Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh. 

Sungai Brantas di Jombang Banjir, Perahu Penyebrangan Hanyut Terbawa Arus

Kronologisnya, korban yang diketahui tidak bisa berenang, nekat mandi bersama 5 orang temannya di sungai. Korban awalnya mengira sungai dangkal dan tidak terlalu dalam. Namun nahas, saat berenang korban justru tenggelam dan dinyatakan hilang. 

"Tadi ada 6 orang yang main ke sini. Satu tidak renang yang 5 renang termasuk korban ikut berenang," kata Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang, Maulana Alfaruq.

Pemungutan Suara Pilkada Jombang Usai, Mundjidah-Sumrambah Ucapkan Selamat untuk WarSa

Setelah mendapat laporan orang tenggelam. Tim SAR BPBD Kabupaten Jombang langsung melakukan upaya pencarian di sekitar lokasi. Namun hingga malam korban tak kunjung ditemukan.

Maulana menjelaskan berdasarkan keterangan warga. Sesampainya di lokasi, rekan korban mengajak korban untuk mandi di sungai Kedungrejo. Padahal korban sudah bilang pada temannya bila dirinya tak bisa berenang.

Diduga Ngobrol saat Berkendara, Pemotor di Jombang Tewas Tabrak Truk Mogok

"Mereka ini pertama kali ke sini, tidak mengetahui kalau korban tidak bisa berenang. Namun dikira bercanda sama temannya. Ternyata saat masuk ke sungai tidak muncul lagi, terus akhirnya mereka panik," ujar Maulana. 

Setelah korban tenggelam, teman-teman korban langsung meminta tolong pada penjual pentol yang ada di lokasi. Selanjutnya, penjual pentol melaporkan peristiwa laka air tersebut ke petugas.

"Setelah dicari tidak ditemukan, kemudian si tukang pentol itu melapor ke BPBD," tutur Maulana. 

Usai menerima laporan tim Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang mendatangi lokasi titik pelajar tersebut hilang. Karena hingga malam tidak membuahkan hasil, akhirnya upaya pencarian dihentikan oleh tim SAR BPBD Kabupaten Jombang, dan akan dilanjutkan besok pagi.

"Tadi kita lakukan pencarian secara manual dan pencarian dengan perahu karet, serta kita lakukan manuver. Karena kedalaman sungai diperkirakan 3 sampai 5 meter. Saat ini upaya pencarian dihentikan, besok pagi kita lanjutkan lagi. Upaya pencarian radius 5 kilometer dari lokasi titik awal korban hilang," ujar Maulana.