12 Ribu Santri Tebuireng Jombang Doakan Keselamatan Rakyat Palestina

Santri Ponpes Tebuireng saat doa bersama untuk Palestina
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Pada hari ke 44 invasi militer Israel ke Palestina, diketahui banyak sekali korban berjatuhan di pihak Palestina. Pihak berwenang di Gaza mengatakan jumlah korban tewas akibat serangan Israel terus melonjak, pada Senin 22 November 2023 tercatat 13.300 orang tewas.

Jurus Jitu Pemkot Batu Raih WTP 9 Kali Berturut-turut

Dalam sebuah pernyataan, kantor media pemerintah yang berbasis di Gaza mengatakan, jumlah korban tewas mencakup 5.600 anak-anak dan 3.550 perempuan. 

Ditambahkannya, korban tewas juga mencakup 201 staf medis, 22 anggota tim penyelamat pertahanan sipil, dan 60 jurnalis.

Jangan Lewatkan! Live Streaming Irak U23 vs Indonesia U23 di RCTI dan Vision+

Kondisi ini membuat ribuan santri di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, berempati dan menggelar doa bersama untuk keselamatan rakyat Palestina.

Pengasuh Ponpes Tebuireng, Kiai Haji Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin menjelaskan bahwa 12 ribu santri di pondoknya melakukan doa bersama untuk keselamatan rakyat Palestina. Mereka menyebut serangan militer yang dilakukan Israel ke Gaza, banyak sekali pelanggaran kemanusiaan. 

Nekat Jual Sabu-sabu, Tukang Las Dibekuk Polisi

"Serangan Israel ke Palestina masuk ke hari 44, dan (sudah) banyak korban, banyak hal-hal yang diluar kemanusiaan terjadi di sana," kata Gus Kikin, Jumat, 24 November 2023.

Gus Kikin mengatakan serangan militer Israel ke Gaza sebagai kejahatan genosida karena banyak membunuh rakyat sipil dan anak-anak. Gus Kikin menyebut serangan Israel hanya didasari dengan keinginan memuaskan nafsu berkuasa semata.

Halaman Selanjutnya
img_title