Segini Besaran Anggaran Menu PMT Lokal untuk Balita Stunting di Jombang

Kepala Dinas Kesehatan Jombang, Budi Nugroho.
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Sementara itu, Riyadi Saputra salah satu manager PT Karya Pariwisata Indonesia tidak sedang berada di kantor. "Maaf pak Riyadi sedang berada di luar. Nanti saya bikinkan jadwal lagi untuk bertemu," tutur Dita salah satu pegawai, Green Red Hotel.

Motif Kesal dan Isu PHK Jadi Pemicu Seorang Satpam Bakar Perusahaan Tas Kaboki

Seperti diberitakan sebelumnya, balita stunting yang mengikuti kegiatan Pos Pemulihan Gizi (PPG) di dua Kecamatan yang ada di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, menerima makanan yang tidak layak konsumsi.

Pada makanan tambahan yang diberikan pada balita stunting dan ibu hamil (bumil) di Kecamatan Sumobito serta Kecamatan Bareng, balita dan bumil menerima sayur sop yang ada ulatnya. Selain itu bumil di Kecamatan Bareng, mendapatkan susu yang ada ulatnya.

Pabrik Tas Rajut Kaboki Pasuruan Terbakar Hebat, Pembakar Ditangkap Polisi

Padahal alokasi anggaran untuk balita stunting tahun ini dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Jombang untuk 5.354 anak, sebesar Rp379,7 juta.

Kades Madiopuro Suwito Hadi mengaku, dari 8 warga penerima bantuan stunting yang mengikuti PPG di kecamatan Sumobito, terdapat dua warganya yang menerima makanan tambahan tidak layak.

Taekwondo Piala Pj Wali Kota Malang Jadi Ajang Cari Bibit Atlet dan Sport Tourism

"Bantuannya saya tolak saya kembalikan, karena makanannya tidak layak. Bantuan PPG, khususnya bantuan stunting di Desa Madiopuro saya tolak karena tidak layak dimakan," ujar Suwito, Senin 13 November 2023.

Dari 8 warga masyarakat Desa Madiopuro yang balitanya menderita stunting, semuanya menerima makanan berulat dan tidak layak konsumsi.

Halaman Selanjutnya
img_title