Rental PS di Malang Tertutup dan Sediakan Kamar Mandi Dalam, Satpol PP Beri Peringatan

Satpol PP Kota Malang mendatangi rental Playstation
Sumber :
  • Satpol PP Kota Malang

Malang – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang memberi peringatan keras kepada pengelola rental Playstation di Jalan Raya Tondano, Kota Malang. Sebab, rental itu dicurigai rawan terjadi tindak asusila karena memiliki ruangan khusus yang diberi nama VIP atau semacam ruang privat

Dilirik UNESCO, Kota Malang Bakal Jadi Kota Kreatif Dunia pada 2025

Kepala Bidang Trantibum, Rahmat Hidayat mengatakan, hasil temuan petugas di lapangan ruangan itu terdapat Air Conditioner (AC), kamar mandi dalam dan pintu yang disediakan dengan kunci. Mereka mendatangi rental Playstation ini pada Senin, 12 Juni 2023 atas laporan masyarakat. 

"Karena namanya rental playstation itu publik, bukan privat. Sedangkan kamar hotel atau indekos itu baru namanya privat. Di situ juga ada AC-nya, jadi kami berupaya mencegah potensi perbuatan tak senonoh seperti pencabulan atau asusila," kata Rahmat. 

Penggemar Modena di Malang Kini Dimanjakan Dengan Inovasi Produk Baru

Rahmat mengatakan usaha Rental Playstation adalah usaha publik. Berbeda dengan usaha penginapan atau perhotelan yang masuk ranah privat sehingga ada fasilitas seperti kamar tidur dan kamar mandi dalam. Kemudian ruanganya tertutup. Sedangkan PS seyogyanya terbuka. 

Rahmat mengatakan, laporan hasil inspeksi mendadak atau sidak. Ruangan privat ini berisi sofa, playstation, warna-warni cahaya lampu serta kamar mandi dalam. Hasil penelusuran ternyata ruangan VIP ini adalah bekas tempat indekos. 

Pawai Budaya Kota Malang, Wahyu Hidayat Diserbu Emak-emak Diajak Selfie

Atas temuan ini, Satpol-PP Kota Malang memberikan teguran lisan kepada pemilik. Ada sejumlah rekomendasi yang diberikan agar ruangan privat ini diperbaiki. Diantaranya, mengganti jendela dengan kaca bening agar tidak terjadi kegiatan yang mengarah ke perbuatan asusila. 

“Tindakan teguran lisan yaitu jendela diganti kaca bening dan kunci tidak menempel di pintu. Itu kuncinya nempel di ruangan. Intinya kami itu mencegah, nanti disalahgunakan untuk perbuatan asusila,” ujar Rahmat. 

Halaman Selanjutnya
img_title