Jaga Kelestarian Kuota Pengunjung Wisata Alam Bedengan Dibatasi

Wisata Alam Bedengan Dau
Sumber :
  • Viva Malang

Malang – Demi menjaga kelestarian lingkungan Wisata Desa Selorejo atau yang akrab disebut wisata Alam Bedengan Dau, Kabupaten Malang. Lembaga pengelola wisata setempat bakal membatasi kuota pengunjung mulai tahun depan.

Remaja di Malang Wafat Usai Koma Hampir Sepekan, Diduga Dikeroyok Perguruan Silat

“Nanti akan ada pembatasan kuota untuk pengunjung. Akan kami tata ulang terkait pengunjung. Harapannya agar tidak sampai membebani lingkungan,” kata Kepala Desa Selorejo, Bambang Soponyono, Selasa, 27 September 2022. 

Alasan utama pembatasan pengunjung karena menjaga kelestarian kawasan hutan di area wisata di sekitar Lereng Gunung Kawi. Kajian saat ini sedang dimatangkan, terutama soal pembagian kawasan hutan sebagai wisata alam dan untuk kawasan konservasi.

Dana Porprov Capai Rp51 Miliar, DPRD Kota Malang Ingatkan Efisien dan Hati-Hati

“Ini dalam rangka untuk menjaga kelestarian alam walaupun kami jadikan ini sebagai tempat wisata. Tapi, tetap kelestarian alam harus diperhatikan. Akan kami hitung dulu luas kawasan hutan berapa. Mana yang boleh untuk wisata dan untuk konservasi lalu kami hitung dengan beban lingkungan,” ujar Bambang. 

Bambang menyebut seiring berjalannya waktu, Kawasan Wisata Alam Bedengan sudah mulai ramai pengunjung. Sehingga perlu dilakukan pembatasan kuota agar menjaga lingkungan hutan tetap terlindungi dan tidak rusak. 

PN Manado Tolak Praperadilan Joseph Kopalit, PT BSU Malang Apresiasi Kinerja Polisi dan Hakim

“Kalau weekend itu bisa hingga seribuan lebih pengunjung. Kalau hari biasa atau weekdays itu sekitar 250 hingga 300 pengunjung. Untuk itu perlu pembatasan," tutur Bambang.