Cara Para Seniman di Jombang, Tunggu Waktu Berbuka Dengan Ngabuburit Asik

Salah satu seniman saat melukis di taman informasi.
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

Jombang, VIVA – Untuk mengisi waktu menjelang berbuka puasa atau ngabuburit ada hal unik yang dilakukan para seniman lukis atau pelukis di Kabupaten Jombang. Para seniman dari komunitas pelukis (kopi) Jombang ini memilih menuangkan ide kreatifnya ke dalam kanvas, untuk mengisi waktu ngabuburit.

Kendaraan Roda 3 di Jombang Masuk Sungai Usai Ditabrak Mobil Fortuner

Sedikitnya ada belasan para seniman pelukis dari Kopi Jombang yang mengekspresikan karyanya di taman informasi kota santri.

Eko Tomo selaku penasehat Kopi Jombang mengatakan, sedikitnya terdapat 14 pelukis yang berpartisipasi pada kegiatan Art Madhan di taman informasi Jombang. 

Demi Keamanan, Warga Jombang Pilih Titipkan Motor ke Polsek saat Ditinggal Mudik

"Kegitan melukis on the spot ini beberapa kali diadakan, jadi ada event tertentu seperti hari pahlawan, pendidikan dan ini pas Ramadan. Hari ini ada sekitar 14 pelukis di Kabupaten Jombang yang berpartisipasi," katanya, Minggu 23 Maret 2025.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa selain mengisi waktu menjelang berbuka puasa, para pelukis ini juga ingin menikmati keindahan tengah kota Jombang sambil mendiskusikan kegiatan event mendatang. 

11 Ruas Jalan Alternatif di Jombang Diperbaiki, Jelang Arus Mudik Lebaran

"Kita bisa menikmati taman kota, acara ini antara lain untuk menyambut pameran di bulan Juli, kita saling memberi semangat," ujarnya.

Ia pun menegaskan bahwa ada beberapa lukisan bertema ramadan yang dipajang pada sisi-sisi pojok taman informasi, seperti kaligrafi, hingga lukisan para tokoh Kiai. 

Meski begitu, sambung Eko para seniman juga tak mendiamkan jemarinya, mereka duduk sambil memainkan jemarinya untuk melukis obyek yang ada di sekitar taman informasi. 

"Lukisan bebas, karena kami berpacu dengan waktu, jadi sebagian ada beberapa gambar dikerjakan di rumah disini tinggal finishing saja," tuturnya.

Perlu diketahui pada saat azan magrib berkumandang, para pelukis kemudian bergegas mengemasi barang-barang dan bersiap untuk berbuka puasa, secara bersama-sama.