Pencarian Bakat Terpendam di Malang Lewat IM3 Collabonation
- VIVA Malang / Uki Rama
IM3 juga terus berupaya untuk mengoptimalkan kapasitas jaringan di perkotaan hingga tingkat kecamatan untuk mendukung pemberdayaan anak muda di industri musik. Mereka sangat bersemangat untuk melihat penampilan musik terbaik dari wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara bersaing di tingkat nasional dan menjadi juara.
Di kota Malang sendiri, antusiasme peserta yang berpartisipasi di Collabonation Talent Hunt sangat tinggi, terlihat dari audisi offline yang dilakukan hari ini di Kantin Creative Land Universitas Brawijaya Malang dan diikuti 34 peserta baik kategori solo maupun band.
Peserta dapat mengikuti audisi secara online melalui IM3 Collabonation, dengan mengunggah video penampilan mereka di website Collabonation Talent Hunt, atau secara offline di berbagai kota hingga November 2024.
Audisi offline untuk wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara diadakan mulai dari Surabaya, Jember, Yogyakarta, Pekalongan, Semarang, Ponorogo, Malang, Purwokerto, Solo, Mataram, Denpasar, hingga Kupang. Final puncak audisi di Circle Java akan digelar di Jogja National Museum pada 26 November 2024 mendatang.
Salah satu peserta asal Malang, Jihan Farah, siswi SMP Brawijaya mengaku spontan mengikuti Collabonation Talent Hunt ketika mengetahui informasinya di hari audisi, merasa senang bisa tampil secara offline di panggung audisi Malang.
"Aku tidak mikir dua kali untuk daftar, karena IM3 ini mengajak anak muda buat dapat kesempatan rekaman bareng produser di Jakarta, dan aku ingin challenge diri aku sendiri untuk pede dapetin kesempatan yang lebih besar untukku bermusik," ujar Jihan.
Ia berharap IM3 memperbanyak intensitas ajang pencarian bakat agar semakin banyak talenta musik Indonesia. Khususnya di daerah mendapat kesempatan unjuk gigi.