Puluhan Karya Seniman Ditampilkan dalam Kolaborasi Pameran Mangun Karsa

Antusias masyarakat melihat pameran Mangun Karsa
Sumber :
  • VIVA Malang / Galih Rakasiwi

Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unesa, Didik Nurhadi menyampaikan bahwa pameran ini tidak hanya tentang estetika, tetapi juga tentang pembentukan budi pekerti dan nilai-nilai etika dalam masyarakat.

Disparta Kota Batu Raih Juara 1 Best Innovative Marketing di EJTMA 2024

"Seni dan budaya memiliki peran penting dalam mentransfer ilmu pengetahuan, membangun solidaritas yang berorientasi pada nilai humanisme dan partisipatif untuk memperindah kehidupan bermasyarakat, sekaligus menjadi alat pendidikan yang efektif," katanya.

Selanjutnya, Ketua Lembaga Seni Budaya (LSB) Muhammadiyah Kota Batu, Muchlis Arif mengungkapkan rasa bangga dan syukurnya atas kolaborasi dengan Unesa. 

Batu Police Station : Terobosan Baru Polres Batu dalam Pelayanan Publik Standar Internasional

"Dari pameran ini menegaskan bahwa Muhammadiyah terbuka untuk berkolaborasi dengan siapa saja, tidak anti terhadap seni, dan selalu mendorong masyarakat lebih memahami seni," katanya.

Seniman keramik ternama ini menambahkan, pameran Mangun Karsa tidak hanya menjadi ruang ekspresi para seniman, tetapi juga sebuah langkah nyata dalam mendukung Kota Batu sebagai pusat industri kreatif dan pariwisata budaya. 

Begini Respon Apindo Tanggapi Kenaikan UMK 6,5 Persen

"Kolaborasi ini adalah langkah nyata jembatan antara seni dengan dunia pendidikan, masyarakat, dan industri kreatif secara lebih erat untuk mewujudkan kemajuan Kota Batu,", ujarnya.

Perlu diketahui, selain pameran di Srengenge Art Space, rangkaian kegiatan ini juga terselenggara di Omah Mikir yang membahas perspektif mengenai peran seni dalam pendidikan dan kehidupan sehari-hari serta di Matahati Ceramics yaitu Goes to Carnaval Make Up Fantasy & Head Piece Class pada Minggu 27 Oktober nanti.