Ngalup dan Cara Bicara Beri Solusi Startup yang Sering Gagal Pitching
- Ngalup Collaborative Network
Malang – Berbagai perusahaan rintisan atau startup di tanah air belakangan terus berkembang. Kemunculannya tersebut membuat sederet stakeholder tertarik untuk menjalin kolaborasi. Terkait adanya kolaborasi, biasanya pelaku startup melakukan pitching terlebih dahulu, baik dilakukan di hadapan venture capital maupun investor.
Namun, dalam perjalanannya, tak sedikit pelaku startup gagal melakukan pitching. Untuk itu, Ngalup Collaborative Network (Ngalup.co) bersama CaraBicara menggelar kegiatan Master Class, Startup Pitching Class di Ngalup Space Wilis, 3 September 2022. Kegiatan yang diikuti oleh 30 pelaku startup tersebut mengajarkan Basic of Pitching.
"Ini merupakan event dimana para pelaku startup bisa belajar mengenai skill, trik, dan tips untuk melakukan pitching," kata CEO Ngalup Collaborative Network, Andina Paramitha.
Kegiatan ini berbeda dengan yang lain. Pelaku startup yang hadir bisa melakukan praktik langsung. Materi yang diberikan pun beragam.
Mulai dari penjelasan terkait tipe pitching beserta perbedaannya, bagaimana membangun rasa percaya diri, bagaimana cara menarik perhatian hingga bagaimana cara melihat kondisi audiense saat melakukan pitching. Sehingga, diharapkan, kegiatan tersebut mampu menambah pengetahuan peserta terkait cara pitching.
"Berbeda dengan program lain pada Pitching Class akan ada Pitch Demo dimana startup dapat melakukan pitching dan diberi saran serta masukan secara langsung oleh expertnya. Sekaligus, untuk menambah jejaring audience dengan harapan dapat tercipta kolaborasi," ujar Andina.
Sementara itu, Founder and CEO CaraBicara, Karolus Danar menambahkan, biasanya, saat melakukan pitching ada beberapa faktor yang membuat startup gagal. Salah satunya, yakni gesture yang ditampilkan saat melakukan pitching.
"Berdiri harus tatap mata, ini cara lock audience agar tertarik. Manner ini yang sering kelewatan saat pitching. Pas pitching grogi, justru bikin investor tidak tertarik. Dalam hal ini, public speaking sangat penting. To the point dalam waktu singkat itu yang tidak boleh terlewat," tutur Karolus.
