Ratusan Ibu-ibu Penggerak Dapur Bagikan Belasan Ribu Paket Kebaikan
- Istimewa
Surabaya, VIVA – Setelah di luncurkan di Jakarta awal Maret 2024. Gerakan dapur ABC master rasa hadir di Surabaya dan sekitarnya. Ratusan ibu-ibu penggerak dapur komunitas dan relawan akan memasak dan membagikan 19 ribu paket berbuka puasa pada masyarakat.
General Counsel Head of Corporate & Regulatory Affairs, Mira Buanawati mengatakan, kegiatan ini akan berlangsung sejak 13 Maret 2024 hingga 8 April 2024 mendatang. Dengan melibatkan 8 ABC Dapur MasteRasa di 16 titik pendistribusian wilayah Surabaya dan Pasuruan.
Gerakan ABC Dapur MasteRasa merupakan kelanjutan dari kolaborasi ABC bersama Food Bank of Indonesia (FOI) untuk terus menginspirasi semangat berbagi kebaikan di bulan Ramadan.
“Gerakan kemanusiaan ABC Dapur MasteRasa terinspirasi dari semangat komunitas dapur ibu, yang tak pernah lelah dalam berbagi waktu, energi, dan kasih sayang kepada sesama melalui sajian istimewa selama Ramadan. Dengan keberadaan produk ABC yang telah dikenal sejak tahun 1975, kami berkomitmen untuk terus memberikan dampak positif serta kebaikan yang nyata. Kami mengajak seluruh pelanggan setia ABC dan masyarakat luas untuk terus serta memperluas kebaikan dan menambah hangatnya kebersamaan di bulan penuh keberkahan ini," kata Mira, Rabu, 27 Maret 2024.
Tahun ini, ABC kembali bekerja sama dengan Food Bank of Indonesia (FOI) dalam mengkoordinir jaringan dapur komunitas ibu dan para relawan, mulai kegiatan memasak di dapur-dapur komunitas, proses pendistribusian bersama relawan, hingga identifikasi penerima manfaat, monitoring serta evaluasi.
Pendiri Foodbank of Indonesia (FOI) M Hendro Utomo menyebut gerakan ini mengajak ibu relawan yang tergabung dalam program dapur pangan FOI untuk menjadi motor yang menggerakkan kegiatan berbagi kebaikan masakan.
"Hal ini sejalan dengan komitmen FOI sebagai bank pangan untuk mendorong kemakmuran dan memerangi kelaparan di Indonesia. Lebih dari itu, gerakan ABC Dapur MasteRasa juga akan turut membantu UMKM di sekitar dapur komunitas melalui pembelian bahan-bahan yang dibutuhkan," ujar Hendro.
