Manfaatkan Cuaca Panas, Pria di Jombang Hemat Listrik Hingga 65 Persen

Riyanto saat memperbaiki panel listrik tenaga surya.
Sumber :
  • Elok Apriyanto / Jombang

"Padahal produksi listrik tenaga surya itu, bisa mencapai 250 hingga 360 Watt. Sehingga listrik itu masih sisa. Dan sisanya lari ke PLN, meterannya mundur. Terus saya beli lagi 250 Watt, jadi semuanya 600 Watt," kata Riyanto.

Lebaran ke 3 di Jombang, Antrian Kendaraan Mengular dari SPBU hingga Mengkreng

Karena memiliki sisa daya yang cukup banyak, meteran PLN di rumahnya sempat mengalami kerusakan, sehingga harus diganti yang baru. Begitu pula sistem PLTS miliknya harus diganti dengan sistem PLTS off great.

"Akhirnya saya bongkar, terus peraturan PLN itu, boleh PLTS on great, tapi hanya 20 persen dari daya terpasang. Jadi kalau dayanya 900 maka PLTS nya hanya 200 sampai 250 Watt," ujar Riyanto. 

Mobil Rombongan Keluarga Pemudik dari Tuban Terbakar di Jombang

Karena hal itu, Riyanto akhirnya merubah PLTS miliknya dari on great menjadi off great. Sehingga ia harus menambah panel surya.

"Maka harus menambah panel surya terus, supaya bisa untuk menyalakan kulkas. Karena sudah ada 600 Watt maka saya tambahkan lampu. Tapi karena masih sisa akhirnya saya tambah lagi. Sehingga bisa untuk kulkas dan lampu nonstop 24 jam," tutur Riyanto.

Hari Ke 2 Lebaran di Jombang, Antrian Kendaraan Mengular hingga 12 Kilometer

Ia mengaku mendapatkan panel surya beserta peralatan elektronik lainnya dari toko online. Ia pun harus merogoh kocek lumayan dalam.

"Belinya secara online. Ini biayanya sekitar Rp25 juta. Saya rakit mulai tahun 2019, yang pakai PLTS on great, sedangkan yang PLTS off great itu tahun 2023," kata Riyanto.

Halaman Selanjutnya
img_title