Protes Meluas Atas Tragedi Kanjuruhan, Aremania Segel Kantor Arema FC

Kantor Arema FC disegel Aremania
Sumber :
  • Viva Malang

"Alih-alih dalam pelaksanaanya segala prosedur dijalankan dengan prinsip kehati-hatian, panpel terlihat dengan gamblang bahwa orientasi labalah yang menjadi prioritas utama," ujar Ferry. 

Progres Renovasi 85 Persen, Stadion Kanjuruhan Ditarget Bisa Digunakan di Akhir Tahun 2024

Aremania menilai penyelesaian kasus Tragedi Kanjuruhan tidak mendapat dukungan dari Arema FC selaku klub yang mereka banggakan selama ini. Arema FC hanya sebatas membuat tagar Usut Tuntas namun, tidak memberikan pendampingan hukum pada Aremania yang menuntut keadilan. 

"Pihak PT AABBI (Arema FC) sampai detik ini hanya memberikan santunan untuk korban meninggal dunia sebesar Rp10 juta dan korban luka berat Rp5 juta dan luka ringan Rp2 juta seolah tragedi ini tuntas hanya dengan angka nominal rupiah," tutur Ferry. 

Jadwal Arema FC Lawan PSM Berubah

Paling menjengkelkan, Aremania menilai klub seolah tanpa dosa dengan sepenuh hati melanjutkan kompetisi kembali menanggalkan empati seolah tragedi ini tak pernah terjadi. Padahal tangis, luka, darah dan airmata korban serta keluarga korban sangat jauh dari kata sembuh. 

"Para korban dalam berbagai aspek masih perlu banyak pendampingan seperti advokasi hukum dimana proses keadilan masih jauh dari harapan serta penyembuhan trauma korban sampai hari ini belum banyak tersentuh," kata Ferry. 

Arema FC Kebut Perbaikan Lapangan Agar Tetap Berkandang di Blitar

Sebagai simbol kecewa Aremania pun langsung melakukan segel kepada kantor Arema FC. Secara simbolis Arema FC Store dipasang sejumlah poster dan stiker yang menyatakan Kantor Arema FC telah disegel Aremania dan pernyataan boikot.